in ,

Perekonomian Sri Lanka, Ancaman Kebangrutan 9 Negara

3. Mesir

Inflasi Mesir melonjak hampir 15 persen pada April 2022. Hal ini mengakibatkan sepertiga dari 103 juta penduduknya hidup dalam kemiskinan. Masyarakat Mesir dilanda kesulitan karena program reformasi ambisius pemerintah membuat mata uang mereka mengambang dan memangkas subsidi bahan bakar, air, hingga listrik. Ditambah lagi, kebijakan bank sentral Mesir yang menaikkan suku bunga demi menurunkan laju inflasi, namun justru semakin menyulitkan pemerintah membayar utang luar negeri yang menumpuk.

4. Laos

Tingkat utang Laos telah melonjak seperti Sri Lanka. Untuk itu, Laos sedang dalam tahap negosiasi dengan kreditur tentang cara membayar kembali pinjaman senilai miliaran dollar AS. Cadangan devisanya juga kurang dari dua bulan impor. Mata uang Laos juga terjun bebas hingga 30 persen, inflasinya mencapai 23,6 persen.

Baca Juga  BI: Kinerja Kegiatan Dunia Usaha Meningkat Kuartal I-2024

5. Lebanon

Lebanon mengalami keruntuhan mata uang. Tingkat inflasi sebesar 211,4 persen mendorong kelaparan, hingga antrean pembelian gas. Lebanon juga gagal membayar utang mereka senilai 90 miliar dollar AS atau setara Rp 1,3 kuadriliun. Rasio utangnya pun meningkat hingga mencapai 170 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Bank Dunia bahkan menyebut, krisis ekonomi Lebanon menempati salah satu yang terburuk di dunia dalam lebih dari 150 tahun.

6. Myanmar

Pandemi COVID-19 dan ketidakstabilan politik menghantam ekonomi Myanmar, terutama menyusul aksi kudeta militer pada Februari 2021 terhadap pemerintahan terpilih, Aung San Suu Kyi. Menyusul kudeta, Myanmar pun dihujani sanksi dari negara Barat, seperti penarikan bisnis dan investasi secara masif. Alhasil, pertumbuhan ekonomi Myanmar terkontraksi minus 18 persen pada tahun 2021 dan diperkirakan berlanjut hingga tahun ini. Inflasi Myanmar saat ini sudah mencapai 13,8 persen.

Baca Juga  Catat! Jadwal Rekayasa Lalin Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

PBB juga mencatat, lebih dari 700 ribu orang di Myanmar yang melarikan diri atau diusir dari rumah mereka karena konflik bersenjata dan kekerasan politik yang terjadi.

7. Pakistan

Seperti Sri Lanka, Pakistan telah melakukan pembicaraan dengan IMF. Pemerintah Pakistan Berharap, IMF dapat memberikan kembali paket bailout senilai 6 miliar dollar AS, yang ditunda setelah pemerintah Perdana Menteri Imran Khan lengser pada April 2022.

Ditulis oleh

Baca Juga  Jelajah Hemat Jakarta: Libur Lebaran nan Ramah di Kantong

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *