in ,

HIPPI Berharap Efektivitas PPKM Darurat

Oleh karena itu, dunia usaha sangat berharap agar efektivitas penerapan PPKM darurat dapat dioptimalkan, sehingga mampu menekan laju penularan Covid-19 ke level yang paling rendah.

“Ketegasan pemerintah dipertaruhkan selama pemberlakuan PPKM darurat, no kompromi, tindak tegas para pelanggar PPKM darurat ini. Dunia usaha butuh jaminan dan kepastian untuk kita cepat keluar dari krisis ini, bangkit kembali membangun ekonomi segera keluar dari zona resesi,” tegas Sarman.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah menetapkan PPKM darurat untuk dilaksanakan selama satu hingga dua pekan di Pulau Jawa dan Bali. Presiden menunjuk Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Koordinator PPKM Darurat untuk wilayah Pulau Jawa dan Bali.

Baca Juga  Catat! Jadwal Rekayasa Lalin Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

Sejumlah sektor seperti supermarket, mal, dan sektor-sektor esensial lainnya akan tetap beroperasi dengan jam operasional yang dipersingkat menjadi tutup pukul 17.00 dengan kapasitas pengunjung 25 persen. Sementara, sejumlah perkantoran kembali menerapkan work from home (WFH) 75 persen dan work from office (WFO) 25 persen.

Ditulis oleh

Baca Juga  Wamenkeu Tegaskan Indonesia Dukung Reformasi Kebijakan Ekonomi Hijau di CFMCA Laos

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *