in ,

ESDM Ajak Milenial Kembangkan Startup Berbasis EBT

ESDM Ajak Milenial Kembangkan Startup Berbasis EBT
FOTO: IST

Pajak.com, Jakarta – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengajak generasi milenial mengembangkan perusahaan rintisan atau startup yang bisa memberikan inovasi dalam mempercepat pemanfaatan energi baru dan terbarukan (EBT) di Indonesia. Kementerian ESDM mendorong milenial untuk mengikuti program [RE] Spark 2022 yang diselenggarakan oleh New Energy Nexus Indonesia mulai Januari 2022. [RE] Spark merupakan program yang didesain khusus untuk mendukung ekosistem pengembangan ide bisnis dan inovasi teknologi di bidang energi bersih.

“Saya kira ini saatnya mengembangkan bisnis startup. Selain potensi EBT yang menjanjikan, bisnis startup juga tengah berkembang. Kami melihat potensinya sangat besar. Ke depan, hal ini akan menguat dan mendorong pemanfaatan energi bersih yang akan semakin baik,” kata Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian ESDM Dadan Kusdiana dalam keterangan tertulis yang dikutip Pajak.com, (21/1).

Baca Juga  BPK Minta Pemerintah Terus Tingkatkan Kualitas APBN

Menurutnya, Kementerian ESDM tengah mendorong kemunculan startup yang mengembangkan biogas. Hingga saat ini Kementerian ESDM bersama pemangku kepentingan terkait telah membangun sekitar 35.000 unit biogas rumah tangga.

“(Biogas) sangat membantu para petani. Ini memastikan peternakan sapinya lebih baik, sehingga akan meningkatkan pendapatan dan keberlanjutan pengusahaan. Selain biogas, startup yang punya potensi di masa depan adalah PLTS (pembangkit listrik tenaga surya), smart grid, dan kendaraan listrik,” kata Dadan.

Ia mengungkapkan, Kementerian ESDM juga sudah berkolaborasi bersama kementerian/lembaga lainnya untuk mengonversi 100 sepeda motor berbahan bakar minyak (BBM) menjadi sepeda motor listrik.

Ditulis oleh

Baca Juga  THR Tak Dibayarkan Perusahaan, Begini Cara Melaporkannya ke Kemenaker

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *