in ,

Johnny Depp Harus Bayar Pajak Fantastis

Jika dihitung-hitung, Depp hanya mendapatkan 8,35 juta dollar AS karena ia harus membayar 2 juta dollar AS atas gugatan Heard. Kedengarannya sederhana, tetapi otoritas pajak AS itu tetap akan mengenakan pajak atas total pendapatan Depp, tanpa pengurangan 2 juta dollar AS.

Sebaliknya, Heard mengumpulkan 2 juta dollar AS tetapi harus membayar 10,35 juta dollar AS—yang belakangan melalui pengacaranya Heard nyatakan tak mampu membayarnya. Berdasarkan aturan pajak yang berlaku di Amerika Serikat, Depp dan Heard harus membayar pajak federal sebesar 37 persen dari total yang mereka dapat. Selain itu, keduanya juga harus membayar pajak negara bagian yang besarannya bervariasi. Untuk di California, tarif pajaknya mencapai 13,3 persen.

Baca Juga  Ketua RT/RW Jadi Agen Pajak, Bantu Warga Lapor SPT dan Pemadanan NIK - NPWP

Tampaknya tidak adil, tetapi keduanya dapat dilihat oleh IRS sebagai mengobarkan perselisihan pribadi yang tidak muncul dari bisnis mereka. Pengeluaran bisnis dapat dikurangkan, pengeluaran pribadi tidak. Ilustrasi pemotongan pajak ini akan menjadi lebih sulit lagi. Ketika Depp membayar ganti rugi kepada Heard, IRS mungkin akan menyebutnya sebagai urusan pribadi dan karena itu bukan pembayaran yang dapat dia potong. Depp dapat berargumen akan menuntut untuk melindungi bisnisnya, tetapi IRS kemungkinan akan mengatakan ini masih masalah pribadi.

Di sisi lain, kasus tagihan pajak Heard bahkan lebih jelas bersifat pribadi, dan bisa membuat pajaknya menjadi sangat berat. Dia harus membayar pajak dari pendapatan 2 juta dollar AS, ditambah pajak dari total 10,35 juta dollar AS yang menurut vonis harus dibayarkan kepada Depp.

Baca Juga  Tokopedia Sediakan Fitur Pembayaran atas SPT Kurang Bayar

Depp dan Heard bukan satu-satunya penggugat yang menghadapi pajak besar setelah persidangan. Sejak 2018, banyak penggugat tidak dapat memotong biaya hukum mereka, seperti pajak atas penyelesaian hukum. Mereka tentu perlu kreatif dalam mencari cara untuk mengurangi biaya hukum mereka, karena biaya kontinjensi juga tidak bisa menyelesaikannya.

Ditulis oleh

Baca Juga  Jelang Lebaran, DJP Imbau Wajib Pajak Tidak Berikan Parsel

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *