in ,

Kemenves/BKPM: Realisasi Investasi 2021 Capai Target

Kemenves/BKPM: Realisasi Investasi 2021 Capai Target
FOTO: IST

Pajak.com, Jakarta – Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (Kemenves/BKPM) mencatat, realisasi investasi tahun 2021 sebesar Rp 901,02 triliun atau mencapai target dari Rp 900 triliun. Capaian ini naik 9 persen dibandingkan tahun 2020, yakni Rp 826,3 triliun. Adapun target investasi tahun 2022 mencapai Rp 1.200 triliun.

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengatakan, realisasi investasi 2021 itu berasal dari penanaman modal asing (PMA) yang menembus Rp 454 triliun atau naik 10 persen dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar Rp 412,8 triliun. Sedangkan, penanaman modal dalam negeri (PMDN) mencatatkan realisasi Rp 447 triliun atau naik 8,1 persen dibandingkan tahun 2020 senilai Rp 413,5 triliun.

Baca Juga  Investasi Berbasis Syariah, Kenali Definisi dan Jenis Sukuk

“Kontribusi PMA dan PMDN dalam persentase capaian realisasi investasi baik pada kuartal-IV maupun secara keseluruhan tahun 2021 masih berimbang. Hal ini menggambarkan bahwa kontribusi investasi, baik asing maupun domestik terus tumbuh di Indonesia dan diiringi dengan kemampuan investor domestik untuk terus berkembang. Ini juga menggambarkan situasi ekonomi global mulai pulih, investasi PMA kita mampu tumbuh 10 persen dibandingkan tahun 2020. Ini adalah buah kerja keras tim Kemnves/BKPM dan DPMPTSP (Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu) seluruh Indonesia,” kata Bahlil dalam Konferensi Pers Realisasi Investasi Triwulan IV-2021, yang disiarkan secara virtual, (27/1).

Berdasarkan sebaran wilayah, realisasi investasi kuartal-IV 2021 di luar Jawa masih lebih besar dibandingkan dengan di Jawa. Investasi luar Jawa tercatat sebesar Rp 127,5 triliun (52,8 persen), sedangkan di Jawa sebesar Rp 114,1 triliun (47,2 persen).

Baca Juga  Pilihan Instrumen Investasi yang Diproyeksi Tangguh di Tengah Gejolak Ekonomi

Sementara itu, realisasi investasi sepanjang 2021 di luar Jawa tumbuh sebesar 12,2 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2020 lalu. Total realisasi investasi di luar Jawa mencapai Rp 468,2 triliun (52 persen), sementara di Jawa tercatat sebesar Rp 432,8 triliun (48 persen).

Ditulis oleh

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *