in ,

Sri Mulyani: Kemenkeu Mengajar, Bangun Generasi Melek Keuangan Negara

Sri Mulyani: Kemenkeu Mengajar
FOTO: KLI Kemenkeu

Sri Mulyani: Kemenkeu Mengajar, Bangun Generasi Melek Keuangan Negara

Pajak.com, Semarang – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengajar di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3 Semarang, pada (23/10).  Kegiatan yang dilakukan oleh Sri Mulyani Indrawati ialah bagian dari program Kemenkeu Mengajar yang diharapkan mampu membangun generasi melek keuangan negara.

“Kemenkeu Mengajar adalah bagian dari program kami di Kemenkeu setiap tahun—pada saat kita merayakan hari lahirnya Kemenkeu yang identik dengan lahirnya Republik Indonesia. Karena begitu Indonesia merdeka dan berdaulat, maka pada saat itu dirasakan perlunya untuk membangun keuangan negara. Dan oleh karena itu, Kemenkeu dilahirkan, dibentuk untuk menjaga keuangan negara,” jelas Sri Mulyani dalam keterangan tertulis yang diterima Pajak.com, (24/10).

Ia menyampaikan, pengelolaan keuangan negara merupakan tugas yang sangat penting dan harus dilakukan secara transparan, akuntabel, dan bertanggung jawab. Sebab pendapatan negara dikumpulkan dari uang seluruh rakyat Indonesia, baik berupa penerimaan pajak, bea dan cukai, maupun penerimaan negara bukan pajak (PNBP).

Baca Juga  Presiden Jokowi Serukan Aksi Komprehensif dalam Memerangi TPPU

“Uang negara itu berarti cara memperolehnya tidak boleh sembarangan, harus ada landasannya. Uang negara dari mulai pendapatan atau perolehannya hingga kita menggunakannya dan kemudian mempertanggungjawabkannya semuanya diatur oleh negara. Diatur negara itu berarti diatur oleh seluruh rakyat Indonesia melalui parlemen, DPR (Dewan Perwakilan Rakyat)-nya yang mewakili dan kemudian ditentukan dalam undang-undang,” ungkap Sri Mulyani.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengingatkan siswa SMAN 3 Semarang untuk mempersiapkan diri sebagai generasi penerus yang akan melanjutkan estafet mengelola keuangan negara, sehingga mampu menjadikan Indonesia sebagai negara maju.

“Semoga di dalam interaksi ini kalian punya ide mengenai bagaimana mengurus Indonesia melalui keuangan negara. Kalianlah yang nanti akan menjadi estafet selanjutnya. Saya berharap ini akan menjadi salah satu momentum untuk kalian ingat dan nanti akan menjadi bagian dari kalian untuk terus belajar, meningkatkan diri, menjadi anak-anak yang terbaik, menjadi orang-orang yang memiliki ilmu, keimanan, religius, inklusif, menjaga Indonesia sebagai sebuah negara yang bineka namun tetap bersatu,” kata Sri Mulyani.

Baca Juga  Jaga Ekonomi Nasional, Wamenkeu Beberkan Strategi Hadapi Konflik Timur Tengah 

Sebagai informasi, program Kemenkeu Mengajar telah dilaksanakan sejak tahun 2016 dan tahun ini merupakan penyelenggaraan untuk kedelapan kalinya— sebagai bagian dari rangkaian kegiatan dalam memperingati Hari Oeang yang ke-77. Pada tahun 2023, sebanyak 6.956 jajaran Kemenkeu yang berpartisipasi menjadi relawan Kemenkeu Mengajar yang tersebar di 307 sekolah, mulai dari sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), sekolah menengah atas (SMA), sekolah luar biasa (SLB), hingga Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN).

Secara teknis, Kemenkeu Mengajar memberikan edukasi mengenai dasar-dasar literasi keuangan, peran Kemenkeu dalam menjaga perekonomian negara, manfaat anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN), serta memperkenalkan berbagai profesi di Kemenkeu.

Dengan kegiatan ini Kemenkeu berupaya mengukuhkan diri sebagai institusi unggulan dalam pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang akan mendorong peningkatan pengetahuan, keterampilan, dan keahlian di kalangan masyarakat.

Baca Juga  Panduan Mudah Tukar Uang Baru dengan Aplikasi PINTAR

Ditulis oleh

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *