in ,

Pertamina Setor Rp 110,6 Triliun untuk Penerimaan Negara

Guna membantu memulihkan perekonomian masyarakat di tengah pandemi, Pertamina turut menjalankan program pemberdayaan untuk lebih dari 13.000 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Selain dibantu supaya bertahan, Pertamina mendorong UMKM untuk bisa naik kelas hingga go global alias ekspor.

Kendati hantaman pandemi COVID-19 telah memasuki tahun kedua, Pertamina akan tetap konsisten berkomitmen memberikan kontribusi yang optimal pada kinerja keuangan dan sosial. Fajriyah mengatakan, selama ini peningkatan produktivitas sudah dilakukan oleh Pertamina, terbukti dari laba bersih semester I-2021 yang tercatat sebesar 183 juta dollar AS.

“Seluruh pencapaian Pertamina ini tidak terlepas dari hasil dan manfaat restrukturisasi yang dijalankan secara solid oleh direksi dan manajemen subholding, sehingga berjalan lancar. Legal endstate untuk beberapa subholding telah tercapai dan dalam proses penyelesaian keseluruhan tahapan,” kata Fajriyah.

Baca Juga  Cara Menyampaikan Perubahan Data Perusahaan ke Kantor Pajak

Selain itu, Pertamina memastikan untuk memenuhi tingkat komponen dalam negeri (TKDN). Saat ini TKDN Pertamina mencapai lebih dari 57 persen, jauh di atas target yang sebesar 30 persen. Dengan demikian, perseroan dapat menjaga keberlangsungan hidup 1,2 juta tenaga kerja langsung, serta menciptakan multiplier effect terhadap sekitar 20 juta tenaga kerja secara tidak langsung.

Ditulis oleh

Baca Juga  Sri Mulyani Apresiasi Wajib Pajak yang Telah Lapor SPT

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *