in ,

Menves Bahlil Ajak Anak Muda Jadi Pengusaha

Berdasarkan data Kemenves/BPKM menyebut, sejak 2017–2021, sektor pariwisata mencatatkan realisasi investasi sebesar Rp 106,3 triliun. Dibandingkan sektor lain, angka ini masih cukup rendah.

“Penyebabnya adalah adanya pandemi COVID-19 di 2020 dan 2021, serta di 2019 ada pemilu, jadi memunculkan banyak wait and see. Pak Menteri Sandiaga (Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif) punya kreativitas luar biasa karena jam terbangnya tinggi. Kita bisa kolaborasi untuk meningkatkan investasi di bidang pariwisata,” kata Bahlil.

Ia juga menyebutkan, realisasi investasi antara Pulau Jawa dan Luar Jawa sudah seimbang. Bahkan, tercatat lebih tinggi di luar Jawa. Hal ini tidak terlepas dari masifnya pembangunan infrastruktur yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi), termasuk di dalamnya menyambungkan akses ke titik-titik pariwisata.

Baca Juga  Pemerintah dan WRI Indonesia Susun Peta Jalan Dekarbonisasi Industri Nikel

“Kita ketahui posisi investasi di luar pulau Jawa sudah berimbang, bahkan sudah melebihi dengan 52 persen, sementara di Jawa sisanya 48 persen. Membangun infrastruktur yang masif, termasuk ke daerah pariwisata, juga sebagai bentuk melahirkan pertumbuhan kawasan ekonomi baru. Ini strategi yang akan memunculkan pertumbuhan ekonomi,” tambah Bahlil.

Menurutnya, sebaran investasi itu perlu dibanggakan. Secara rinci, daerah investasi terbesar di Bali dan Nusa Tenggara Barat dengan porsi 39 persen. Sementara, Jawa sebesar 36 persen, Sumatra 17 persen, Sulawesi 4 persen.

“Dalam mendorong investasi, perlu juga investasi yang bermanfaat optimal ke pengusaha daerah. Maksudnya, investasi yang masih harus berkolaborasi dengan pengusaha daerah. Maka kuncinya adalah kolaborasi, baik dari luar maupun dalam negeri, harus berkolaborasi dengan pengusaha daerah. Kalau investasi banyak, tapi tidak memajukan daerah, maka harus melibatkan daerah untuk bisa terjadi keberimbangan,” kata Bahlil.

Baca Juga  Jelajah Hemat Jakarta: Libur Lebaran nan Ramah di Kantong

Ditulis oleh

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *