in ,

5 Pembahasan Pertemuan Bilateral Jokowi dan Joe Biden

Keempat, mengenai Presidensi G20 Indonesia. Jokowi sangat menghargai dukungan AS terhadap presidensi Indonesia yang mengambil tema “Recover Together, Recover Stronger”. Menurutnya, inklusivitas akan menjadi kunci presidensi Indonesia tahun 2022.

Indonesia ingin mendorong kerja sama konkret di sejumlah sektor utama, seperti memastikan transisi digital yang inklusif bagi pertumbuhan dan pembangunan, mendorong investasi dan alih teknologi rendah karbon yang terjangkau, serta keuangan inklusif khususnya bagi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), perempuan, dan kelompok rentan.

“Kita harus jadikan G20 relevan tidak saja bagi anggotanya, tapi juga bagi dunia utamanya negara berkembang,” kata Jokowi.

Kelima, Jokowi dan Joe Biden juga bertukar pikiran mengenai berbagai isu internasional, antara lain soal demokrasi dan krisis yang terjadi di Afghanistan, Palestina, dan Myanmar.

Baca Juga  Airlangga Ungkap Dampak Eskalasi Konflik Iran - Israel bagi Perekonomian Nasional

Dalam pembahasan pertemuan bilateral bersama Joe Biden, Jokowi didampingi oleh  Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

Ditulis oleh

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

194 Points
Upvote Downvote

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *