in ,

Pendapatan Bukalapak Tumbuh 35 Persen Semester I-2021

Perseroan juga mencatat total processing value (TPV) atau nilai pemrosesan total tumbuh 54 persen menjadi Rp 56,7 triliun pada semester I-2021 dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Pertumbuhan TPV perseroan didukung oleh kenaikan jumlah transaksi sebesar 15 persen dan kenaikan 34 persen pada average transaction value (ATV).

“Rasio biaya operasional terhadap TPV berkurang dari 4,8 persen pada kuartal II-2020 menjadi 2,8 persen pada kuartal yang sama,” tambahnya.

Saat ini fluktuasi harga saham terus menjadi perhatian perusahaan. Rachmat menjelaskan, BUKA hanya bisa mengupayakan peningkatan dari sisi kinerja, namun pergerakan saham tidak bisa dikendalikan oleh perusahaan. Seperti diketahui, saham BUKA saat ini terkoreksi sebesar 18,24 persen dalam satu bulan terakhir.

Baca Juga  Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Digital di ASEAN Diproyeksi 2 Triliun Dollar AS

Ia memastikan, BUKA akan terus berupaya berdiskusi dengan analis penjamin saham dan menggunakan metode valuasi yang lebih banyak untuk mendongkrak kembali harga saham.

“Perusahaan akan menguji hasil analisis tersebut melalui diskusi dengan pelaku pasar. Jadi saat penentuan sudah mapan, range harga saat ini sudah fair bagi investor. Fokus kami selalu adalah tingkatkan performa agar sesuai dengan target,” kata Rachmat.

Ditulis oleh

Baca Juga  Mempelajari Teknik Presentasi Memukau ala Steve Jobs

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

194 Points
Upvote Downvote

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *