in ,

Harga Vaksinasi Gotong Royong Sesuai Harapan

“Tanpa vaksin mandiri (gotong royong) kita akan menempuh jalan yang sangat panjang. Pemerintah, kan, menargetkan memvaksinasi 181,5 juta penduduk dalam 12 bulan. Berarti, dalam satu hari pemerintah harus memberi vaksin kepada sekitar 500 ribu orang. Belum lagi ada kendala-kendala. Skema itu cukup lambat, proyeksi pertumbuhan ekonomi 5 persen akan sulit tercapai,” kata Hariyadi.

Menurut Hariyadi, vaksinasi gotong royong belum dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi pada kuartal II-2021 atau setelah Idulfitri. Mengingat adanya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro dan pelarangan mudik. Padahal, momentum ini berpotensi meningkatkan konsumsi di sejumlah wilayah di Indonesia. Apalagi tingkat konsumsi kuartal I-2021 terkontraksi 2,23 persen.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, tingkat konsumsi saat Idulfitri 2019 (sebelum pandemi) tumbuh 5,3-5,6 persen dibandingkan bulan lainnya. Artinya, momentum Idulfitri sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Mengingat 56 persen produk domestik bruto (PDB) disumbang dari konsumsi.

Baca Juga  BPK Minta Pemerintah Terus Tingkatkan Kualitas APBN

“Kuartal II masih berat (tren positif pertumbuhan ekonomi) karena momentum Lebaran tidak bisa dioptimalkan terkait larangan mudik dan berkerumun,” jelas Presiden Direktur PT Hotel Sahid Jaya International Tbk ini.

Namun, Hariyadi optimistis tren pertumbuhan ekonomi terjadi pada kuartal III-2021. Sebab setidaknya vaksinasi gotong royong sudah berjalan, sehingga aktivitas ekonomi kembali berjalan normal—walaupun tetap menerapkan protokol kesehatan. Ia juga yakin vaksinasi dapat mengakselerasi pemulihan ekonomi nasional di tahun 2021. Terlebih Indonesia sudah menerbitkan Undang-Undang (UU) Cipta Kerja, membentuk Lembaga Pengelola Investasi (LPI), dan meresmikan kementerian investasi. Apindo berharap, pertumbuhan 5-7 persen yang diproyeksikan pemerintah dapat terwujud.

“Tapi balik lagi masalah utama adalah dipandeminya, kita fokus dulu ke kesehatan masyarakat dulu. PPKM mikro saya rasa sudah tepat untuk menekan angka positif,” kata Hariyadi.

Baca Juga  PropertyGuru Indonesia Property Awards 2024 Perkenalkan Kategori Baru 

Ditulis oleh

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *