in ,

INKA-Dikti Ristek Sepakat Kembangkan Kendaraan Listrik

“Keseluruhan kegiatan ini nanti mencakup pengajaran, penelitian, serta pengabdian masyarakat dan kerja sama pelaksanaan MBKM yang meliputi kegiatan magang serta praktik mahasiswa, yang insyaallah PT INKA telah siap,” pungkasnya.

Inisiatif kedua lembaga itu senada dengan peta jalan pengembangan industri otomotif jangka menengah 2020—2030, yaitu fokus pengembangan kendaraan listrik serta komponen utamanya, seperti baterai, motor listrik, dan converter.

Sebagai informasi, Indonesia menargetkan 1 juta kendaraan listrik roda empat atau lebih dan 3,22 juta kendaraan listrik roda dua pada 2035, sehingga pemerintah memperkirakan dapat menghemat penggunaan 12,5 juta barel bahan bakar minyak (BBM) dan mengurangi 4,6 juta ton CO2 untuk kendaraan roda empat atau lebih. Sementara untuk kendaraan roda dua, diperkirakan akan ada penghematan penggunaan BBM sebesar 4 juta barel dan penurunan emisi mencapai 1,4 juta ton CO2.

Baca Juga  38 Negara Dukung Indonesia Jadi Anggota OECD, Jokowi Ungkap Manfaatnya

Ditulis oleh

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *