in ,

Pemerintah Longgarkan Pemakaian Masker di Luar Ruang

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, perekonomian nasional semakin pulih. Hal itu dibuktikan dengan kinerja pertumbuhan ekonomi kuartal I-2022 sebesar 5,01 persen.

“Ekonomi Indonesia dan momentum pemulihan masih terus berjalan dengan baik, dan ini akan terus terjaga seiring dengan kegiatan ekonomi masyarakat yang akan terus meningkat. Mobilitas telah menunjukkan peningkatan secara konsisten di kuartal I-2022 dan disertai kegiatan konsumsi,” ungkap Sri Mulyani.

Pemerintah optimistis pertumbuhan ekonomi 2022 dapat mencapai 5 persen, lebih tinggi dari 2021 yang tercatat 3,69 persen dan 2020 yang terkontraksi minus 2,07 persen. Proyeksi lembaga internasional atas pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2022 juga berada di kisaran 5 persen, antara lain IMF 5,4 persen, World Bank 5,1 persen, Bloomberg 5,2 persen.

Baca Juga  Jokowi Resmikan Bandara Panua Pohuwato di Gorontalo

Optimisme itu setidaknya telah didukung oleh Purchasing Managers’ Index (PMI) manufaktur pada Maret 2022 yang mencapai 51,3, melanjutkan ekspansi selama tujuh bulan berturut-turut dan merupakan yang tertinggi di kawasan Association of Southeast Asian Nations (ASEAN). Pertumbuhan konsumsi listrik industri tumbuh 15,7 persen dan bisnis 12,2 persen. Tren penurunan kasus COVID-19 domestik diharapkan berlanjut dan menjaga aktivitas konsumsi, produksi, maupun investasi.

“Hal ini menunjukkan masih kuatnya aktivitas dunia usaha. Penjualan mobil niaga tumbuh kuat, menunjukkan aktivitas investasi masih dalam zona pertumbuhan. Maka, laju perekonomian diperkirakan akan tetap kuat di kuartal II-2022, meskipun risiko dari tekanan eksternal, terutama kenaikan harga,” kata Sri Mulyani.

Baca Juga  Jaga Ekonomi Nasional, Wamenkeu Beberkan Strategi Hadapi Konflik Timur Tengah 

Ditulis oleh

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *