Cara Dapat Tiket Gratis Kereta Cepat Jakarta – Bandung
Pajak.com, Bandung – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Kereta Cepat Jakarta – Bandung bernama Whoosh. Hingga pertengahan Oktober 2023, masyarakat bisa mendapatkan tiket gratis Kereta Cepat Jakarta – Bandung. Bagaimana cara dapat tiket gratis Kereta Cepat Jakarta – Bandung?
“Saya sudah tiga kali mencoba menggunakan Kereta Cepat Jakarta – Bandung, perjalanan selalu terasa nyaman dan cepat. Sekitar 29 menit dari Stasiun Halim ke Stasiun Padalarang. Dan, dua kali (lalu) 29 menit terus. Kereta Cepat Jakarta – Bandung ini menandai modernisasi transportasi massal yang efisien, ramah lingkungan, terintegrasi dengan moda transportasi lainnya, terintegrasi dengan TOD (transit oriented development),” ungkap Jokowi di Stasiun Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat, dikutip Pajak.com, (3/10).
Pada kesempatan yang sama, Manager Corporate Communication PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) Emir Monti menjelaskan, masyarakat bisa memesan tiket Kereta Cepat Jakarta – Bandung secara gratis di website resmi KCIC, yaitu https://kcic.co.id./.
“Setelah diresmikan, kereta cepat akan beroperasi dalam delapan perjalanan, yaitu empat perjalanan dari Stasiun Halim (Jakarta) dan empat perjalanan dari Stasiun Tegalluar (Bandung). Nanti bisa dicek di situs https://kcic.co.id./, sehingga masyarakat bisa langsung memesan mana rute dan jadwal yang diinginkan atau yang masih tersedia,” ujar Emir.
Ia juga mengatakan bahwa KCIC belum bisa mengumumkan harga tiket Kereta Cepat Jakarta – Bandung. Menurut Emir, ketetapan tarif tiket resmi akan diumumkan setelah pelaksanaan promo tiket gratis ini berakhir.
“Sesuai arahan pemerintah, tadi disampaikan program gratis tersebut akan dilaksanakan sampai pertengahan Oktober, setelahnya nanti kita akan sampaikan ke publik, bagaimana skema dan tarif yang diterapkan,” ungkapnya.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menambahkan, harga tiket resmi Kereta Cepat Jakarta – Bandung belum bisa diumumkan lantaran animo masyarakat cukup tinggi selama uji coba gratis yang dilaksanakan sejak 15-30 September 2023.
“Karena tingginya rasa penasaran masyarakat terhadap uji coba gratis Kereta Cepat Jakarta – Bandung, maka kami sepakat, hingga pertengahan Oktober, pengoperasian Kereta Cepat Jakarta – Bandung masih tidak digunakan biaya atau gratis. Karena selama tiga minggu sejak dibukanya uji coba publik, kita secara langsung melihat rasa antusias yang luar biasa, masyarakat telah diajak langsung merasakan sendiri kemanfaatannya kereta ini. Tentunya ini akan berjalan dengan aman dan nyaman berkat keandalan sistem yang telah teruji,” jelas Luhut.
Ia optimistis, keberadaan Kereta Cepat Jakarta – Bandung mampu memberikan manfaat bagi masyarakat, terutama yang berada di daerah lintasan, mulai dari pembukaan lapangan kerja hingga peningkatan pertumbuhan ekonomi daerah.
“Mulai dari terciptanya lapangan kerja baru, utamanya bagi masyarakat lokal, ini menghadirkan multiplier effect terhadap moda transportasi lainnya atau kendaraan-kendaraan feeder, menciptakan pertumbuhan ekonomi di wilayah yang dilintasi oleh jalur kereta api cepat. Indonesia telah melakukan technology transfer yang mutakhir, terutama di bidang konstruksi dan modernisasi sistem perkeretaapian,” kata Luhut.
Secara simultan, keberadaan Kereta Cepat Jakarta – Bandung akan berkontribusi terhadap upaya pengurangan kemacetan dan polusi udara di kota-kota besar, terutama Jakarta dan Bandung. Oleh karena itu, pemerintah berharap masyarakat dapat memanfaatkan moda transportasi publik ini.
“Kami sangat berharap Kereta Cepat Jakarta-Bandung bisa mendorong masyarakat untuk lebih menggunakan transportasi umum, dalam rangka mengurangi angka emisi karbon dari sektor kendaraan pribadi,” pungkas Luhut.
Baca juga:
Jokowi Uji Coba Kereta Cepat, Berapa Harga Tiketnya? https://www.pajak.com/ekonomi/jokowi-uji-coba-kereta-cepat-berapa-harga-tiketnya/.
Comments