in ,

Finance Track G20 Akan Bahas Penerapan Pajak Global

Financial Track Presidensi G20 juga menjadi momentum untuk mempercepat target Indonesia menjadi negara maju. Sebab melalui forum ini Indonesia terdapat pembahasan mengenai arsitektur kesehatan, transformasi ekonomi digital, dan transisi energi. Tiga pembahasan itu senada dengan agenda prioritas nasional yang ditetapkan Presiden Joko Widodo.

“Kita punya panggilan konstitusi untuk kepentingan negara konstitusi dan kepentingan semua negara berkembang. Karena dalam konteks perdamaian dunia ini harus ada keseimbangan dan keadilan. Di sektor arsitektur kesehatan, ini berkaitan dengan persiapan dunia dalam menghadapi pandemi. Disini juga Indonesia mengambil peran untuk membangun satu forum persiapan menghadapi pandemi di kancah global. Dalam konteks pandemi, WHO eggak punya pengalaman. Nah, disini kita ingin bangun global prepareness for pandemic secara global. WHO punya sistem, logika kesehatan yang dibangun tapi apa yang kurang? Pendanaanya kurang, paling jelas adalah distribusi dan produksi vaksin,” ungkap Febrio.

Baca Juga  Bea Cukai Jelaskan Aturan Impor Barang Kiriman dari Luar Negeri

Menurutnya, Indonesia melihat belum ada pemerataan akses vaksin dan keterbatasan penanganan di negara berkembang lainnya.

“Misalnya Afrika, kalau kita sudah 48 persen dosis kedua, di Afrika masih banyak yang di bawah 10 persen. ini konteksnya panggilan konsensus tadi. Di sisi lain koneksinya adalah global prepareness for pandemic tadi. Ini yang minimum harus kita kejar, kita pastikan dibahas, memang ini enggak gampang (secara) geopolitik, tapi harus diletakkan Indonesia secara leadership sehingga tujuan perdamaian dunia ini tercapai,” kata Febrio.

Ditulis oleh

Baca Juga  Dirjen Pajak: Kemenkeu Akan Reviu Usulan Pengenaan Tarif Pajak Kripto

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *