in ,

Koperasi-UMKM-IKM Terhubung Rantai Pasok Global

Menteri BUMN Erick Thohir memastikan, penandatanganan nota yang dilakukan ini mampu menguatkan keberpihakan dan komitmen pemerintah ke koperasi, UMKM, dan IKM. Ia memastikan perusahaan BUMN mendukung peningkatan kinerja pengusaha sektor potensial itu.

“Keberpihakan dan komitmen kami nyata, bahkan makin diperkuat. Dengan kemitraan ini, koperasi, UMKM, dan IKM kini bisa diutamakan untuk mengikuti pengadaan barang dan jasa senilai di bawah Rp 14 miliar yang berkaitan langsung dengan rantai pasok serta proses bisnis di BUMN. Tentu ini harus dilakukan sesuai tata kelola yang baik, dan spesifikasi yang telah ditetapkan,” jelas Erick.

Ia menyebutkan, proyek yang sudah dikolaborasikan, antara lain penyediaan modular Pertashop oleh usaha binaan Kemenkop dan UKM, serta penyediaan pengecoran logam di beberapa proyek PLN oleh usaha binaan Kemenperin.

Baca Juga  Wamenkeu Tegaskan Indonesia Dukung Reformasi Kebijakan Ekonomi Hijau di CFMCA Laos

“Ada peran strategis dalam peningkatan TKDN (tingkat kompenen dalam negeri) di BUMN dengan mengurangi penggunaan komponen produk impor dalam proses produksinya. Hal ini selaras dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk mengoptimalkan penggunaan produk dalam negeri yang dimulai dari pemerintah dan BUMN,” tutur Erick.

Ditulis oleh

Baca Juga  Pemerintah dan WRI Indonesia Susun Peta Jalan Dekarbonisasi Industri Nikel

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *