in ,

Akselerasi Pembangunan Infrastruktur Indonesia-Jepang

Akselerasi Pembangunan Infrastruktur Indonesia Jepang
FOTO: IST

Pajak.com, Jakarta – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi secara khusus berkunjung ke Jepang untuk mengakselerasi kerjasama pelaksanaan proyek pembangunan infrastruktur transportasi di Indonesia. Kunjungan ini juga dilakukan agar pembangunan infrastruktur dapat berjalan sesuai target waktu yang ditetapkan, seperti pembangunan mass rapid transit (MRT) fase 2, kereta api (KA) Makassar-Parepare, Pelabuhan Patimban, dan proving ground berstandar internasional di Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB) Bekasi.

Di negara matahari terbit itu Menhub dan rombongan bertemu langsung dengan sejumlah pihak, seperti Menteri Pertanahan, Infrastruktur, Transportasi, dan Pariwisata Jepang Kazuyoshi Akaba; Menteri Luar Negeri Jepang Hirofumi Nakasone; Mantan Perdana Menteri Jepang Yasuo Fukuda; Chief Executive Officer (CEO) Japan Bank for International Cooperation (JBIC) Tadashi Maeda; serta beberapa pihak non-pemerintah Jepang lainnya.

Baca Juga  Kementerian ESDM: Penggunaan BBM Rendah Sulfur Dapat Tekan Emisi

“Kami ingin melakukan pertemuan government to government (G to G) dengan pemerintah Jepang sehingga akan lebih memuluskan dan mempercepat kerjasama government to business (G to B) maupun business to business (B to B) dalam empat proyek pembangunan infrastruktur transportasi yang dikerjakan oleh kedua negara. Sesuai arahan Bapak Presiden Joko Widodo untuk mempercepat penyelesaian proyek infrastruktur nasional termasuk transportasi, kami menginginkan proyek kerja sama kedua negara ini dapat terus dipercepat dan berjalan sesuai dengan rencana,” kata Budi Karya melalui keterangan tertulis yang diterima Pajak.compada (5/9).

Dengan pertemuan itu, ia berharap, secara khusus pemerintah Jepang dapat ikut mendorong perusahaan dan konsorsium yang berpartisipasi dalam proyek. Sehingga dapat lebih serius berkomitmen dalam menyelesaikan pembangunan infrastruktur sesuai rencana.

Baca Juga  Penerbitan SBN dan Penarikan Utang Jadi Kunci Pemerintah Atasi “Gap” Pengeluaran dan Penerimaan Negara

“Kami mendorong pemerintah Jepang dapat mengajak lebih banyak lagi perusahaan asal Jepang untuk mengikuti proses tender beberapa proyek pembangunan infrastruktur transportasi di Indonesia,” harap Budi Karya.

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *