in ,

Saat Pandemi, Kinerja Industri Mamin Kian Gemilang

Saat Pandemi, Kinerja Industri Mamin Kian Gemilang
FOTO: IST

Pajak.com, Bekasi – Plt. Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Putu Juli Ardika mengungkapkan, industri makanan dan minuman (mamin) memiliki kinerja cukup gemilang khususnya di masa pandemi. Menurutnya, hal ini perlu terus dijaga karena industri mamin memiliki peran penting dalam memasok kebutuhan pangan masyarakat.

“Kinerja Industri mamin selama ini telah membawa dampak positif yang luas bagi perekonomian nasional, seperti peningkatan nilai tambah melalui hilirisasi, penerimaan devisa dari investasi dan ekspor hingga penyerapan tenaga kerja yang sangat banyak,” ungkapnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (07/08).

Perlu diketahui, industri mamin merupakan penyumbang kontribusi terbesar terhadap sektor industri pengolahan nonmigas pada triwulan II tahun 2021, yang mencapai 38,42 persen serta memberikan kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional hingga 6,66 persen. Tidak hanya itu saja, capaian kumulatif sektor strategis ini dari sisi ekspor juga tercatat sangat baik, yaitu mencapai 19,58 miliar dollar AS atau naik 42,59 persen dari periode yang sama pada tahun sebelumnya yaitu 13,73 miliar dollar AS.

Baca Juga  Pemerintah Bidik Tambahan Kapasitas Pembangkit Listrik Tenaga Angin 5 GW pada 2030 

Putu melanjutkan, Kemenperin telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing industri mamin di tanah air. Misalnya, menjaga ketersediaan bahan baku dan memfasilitasi pemberian insentif fiskal. Pada triwulan II 2021, industri mamin tercatat tumbuh positif di angka 2,95 persen.

“Selama masa pandemi, kami tentunya memerhatikan industri yang kritikal dan esensial agar tetap bisa beroperasi, termasuk industri mamin,” ujarnya.

Melihat hal tersebut, Kemenperin menerbitkan Izin Operasional dan Mobilitas Kegiatan Industri (IOMKI) di tengah masa pandemi dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, termasuk saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *