in ,

Google Kembali Buka Program Startup Academy Indonesia

6. Pintek

Platform teknologi keuangan yang menghubungkan pemberi pinjaman dengan konsumen dan institusi pendidikan, melalui produk pinjaman unik yang didesain untuk memberikan imbal hasil menarik dengan risiko yang telah disesuaikan.

7. PrivyID

Menyediakan tanda pengenal dan tanda tangan digital untuk proses orientasi yang lancar.

 8. TeleCTG

Internet of things (IoT) di bidang medis dan platform untuk kesehatan ibu.

“Para peserta juga mendapatkan mentoring selama 169 jam bersama 47 mentor dari Google dan industri, termasuk di antaranya adalah alumni program Accelerator. Program ini juga memfasilitasi koneksi ke 117 venture capital. Kami sangat terkesan dengan ide-ide kreatif, energi, dan passion dari beberapa founder (startup Indonesia) ini, terlebih lagi karena mereka telah berhasil mengatasi berbagai tantangan yang muncul akibat pandemi,” tutur Head of Startup Ecosystem SEA dan SAF Google Thye Yeow Bok dalam keterangan resminya.

Baca Juga  BPK Minta Pemerintah Terus Tingkatkan Kualitas APBN

Menurut Thye, tujuan program Google adalah untuk mempertajam kemampuan para founder dan membantu mereka mengembangkan startup ke tingkat lebih tinggi. Google senang dengan para peserta yang terus mengembangkan berbagai solusi untuk Indonesia.

“Delapan lulusan program ini akan tergabung dalam jaringan global Google for Startups. Dengan bergabungnya mereka, Google berharap dapat terus bekerja sama dengan para lulusan dan mengundang mereka untuk membimbing peserta akselerator program selanjutnya,” ungkap Thye.

Ditulis oleh

Baca Juga  Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Digital di ASEAN Diproyeksi 2 Triliun Dollar AS

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *