in ,

501 UMK Binaan Grup MIND ID Naik Kelas

501 UMK Binaan Grup
FOTO: Dok. MIND ID

Pajak.com, Jakarta – Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Holding Industri Pertambangan Mining Industry Indonesia atau MIND ID mencatat bahwa sebanyak 501 Usaha Mikro dan Kecil (UMK) binaan telah naik kelas pada periode 2020-2021.

Holding yang beranggotakan PT Aneka Tambang (Antam) Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Freeport Indonesia, PT Inalum (Persero), dan PT Timah Tbk tersebut melaksanakan strategi pengembangan UMK naik kelas melalui pendekatan klaster. Mulai dari perdagangan, jasa, industri, pertanian, peternakan, dan perkebunan.

Direktur Hubungan Kelembagaan MIND ID Dany Amrul Ichdan mengungkapkan, Grup MIND ID berkomitmen untuk dapat berperan aktif dalam peningkatan ekonomi lokal, salah satunya melalui program pengembangan UMK. Dimana, program ini dilaksanakan melalui proses seleksi, pendampingan penyusunan rencana usaha, peningkatan kapasitas UMK, hingga bantuan modal usaha melalui skema program pendanaan UMK.

Baca Juga  Dorong UMKM Sukses di Pasar Global, PLN Beri Pelatihan Ekspor

“Targetnya agar UMK binaan naik kelas. Program pengembangan UMK merupakan bagian dari bidang prioritas program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) BUMN sebagai upaya untuk mendukung pemulihan ekonomi pascapandemi,” ungkapnya dalam keterangan resmi, dikutip Sabtu (23/04).

Dany menjelaskan, pada periode tahun 2020-2021 terdapat lebih dari 6.500 mitra binaan dan 501 di antaranya telah berhasil menjadi UMK naik kelas. Jumlah UMK naik kelas terdiri dari klaster perdagangan sebanyak 172 mitra binaan, klaster jasa 91 mitra binaan, klaster industri 93 mitra binaan, klaster pertanian 21 mitra binaan, klaster peternakan dan perikanan 42 mitra binaan, dan klaster perkebunan 82 mitra binaan.

“Dari jumlah tersebut, sebanyak 22 mitra binaan berasal dari Antam, 360 mitra binaan dari Bukit Asam, 15 mitra binaan dari Inalum Operating, dan 104 mitra binaan dari Timah,” imbuhnya.

Baca Juga  PLN Beberkan Ambisi Menuju "Net Zero Emissions" 2060

Melalui strategi pengembangan UMK berbasis klaster, Grup MIND ID memberikan dukungan kepada UMK secara spesifik dan sesuai kebutuhan. Baik melalui pelatihan kewirausahaan dan teknis, pengembangan kualitas produk, kemasan dan sertifikasi, bantuan pendanaan modal kerja, serta pengembangan pemasaran dan penjualan melalui sentra bisnis lokal maupun marketplace secara digital.

Dany melanjutkan, pihaknya akan terus berupaya untuk mendorong UMKM menjadi bagian dari rantai pasok perusahaan sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri BUMN Erick Thohir.

“Strategi pengembangan UMK Grup MIND ID diharapkan dapat menjawab tantangan-tantangan yang dihadapi oleh UMK selama ini. Diantaranya adalah bidang manajemen, modal usaha, strategi dan akses pemasaran, standar dan kualitas mutu, serta teknis produksi,” pungkasnya.

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *