UMKM “Tax Community” 2024: Gandeng Masyarakat Tingkatkan Kesadaran Pajak
Pajak.com, Jakarta – Kelompok Studi Ilmu Administrasi Fiskal Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (KOSTAF FIA UI) menggelar UMKM Tax Community 2024 di Kantor Kecamatan Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat pada Sabtu, 7 September 2024. Acara ini berfokus untuk meningkatkan kesadaran pajak bagi pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) sebagai salah satu pilar ekonomi Indonesia.
Kegiatan UMKM Tax Community 2024 yang bertema “Guide to UMKM: Unleash Your Business Strength” ini dihadiri oleh 75 peserta. Adapun, acara ini disajikan dalam bentuk edukasi tentang dua aspek penting bagi UMKM, yaitu pengembangan bisnis dan kepatuhan pajak.
Partner RDN Consulting Leander Resadhatu sebagai salah satu pemateri menekankan bahwa, edukasi merupakan langkah awal yang krusial dalam proses kesadaran pajak. Setelah edukasi, langkah-langkah selanjutnya adalah pengawasan dan pemeriksaan untuk memastikan kepatuhan Wajib Pajak.
“Saya senang banget bisa melakukan tanggung jawab sosial kita dari RDN untuk melakukan edukasi kepada teman-teman UMKM. Paling penting dalam proses kepatuhan pajak adalah proses edukasi. Ini step pertama untuk perlu dilakukan oleh teman-teman DJP (Direktorat Jenderal Pajak) ataupun konsultan pajak. Karena dengan edukasi itu kita menjelaskan kepada mereka, buat mereka menjadi belajar,” kata Resadhatu kepada Pajak.com saat ditemui di sela-sela acara, dikutip pada (10/9).
Resadhatu berharap agar peserta tidak hanya memahami kewajiban pajak, tetapi juga merasakan dan melaksanakan tanggung jawab sosial mereka. Ia percaya bahwa program ini akan memberikan dampak positif jangka panjang bagi UMKM dan peserta diharapkan dapat mengaplikasikan pengetahuan yang didapat untuk pengembangan bisnis yang lebih baik dan kepatuhan pajak yang lebih tinggi.
“Proses edukasi memang butuh waktu yang panjang dan butuh investasi lebih untuk edukasi,” imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama, President of HIPMI PT UI sekaligus Co-Founder & COO Japanizu Muhammad Billal Pizzaro Abdillahbietra yang juga merupakan pemateri dalam acara ini memberikan edukasi terkait pengembangan bisnis. Ia menyampaikan bahwa, kesuksesan bisnis tidak hanya bergantung pada modal, tetapi juga pada tekad dan kemampuan untuk terus belajar serta beradaptasi dengan perubahan pasar.
Salah satunya dengan mengandalkan digitalisasi sebagai strategi utama dalam mencapai kesuksesan berbisnis. Menurut pria yang akrab disapa Billal ini, penggunaan teknologi seperti Google dan media sosial sangat membantu dalam memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan efisiensi operasional.
“Kalau misalkan kita dari dasarnya sudah punya keinginan untuk terus belajar, aku yakin itu pasti bakal bisa mensukseskan bisnis kita. Dan insya Allah UMKM bisa naik level,” jelasnya.
Billal menyebutkan bahwa, dengan digitalisasi yang tepat, pelaku usaha dapat lebih mudah mengelola dan mengembangkan bisnis, dan hal ini diharapkan dapat mendukung pertumbuhan sektor UMKM di masa depan.
Dengan demikian, secara garis besar program UMKM Tax Community 2024 ini diharapkan akan meningkatkan kepatuhan pajak dan mendukung pertumbuhan bisnis UMKM di masa depan dengan memberikan pengetahuan yang aplikatif bagi pelaku usaha. Dengan inisiatif seperti ini, diharapkan UMKM di Indonesia dapat lebih siap menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang di era digital.
Comments