in ,

Tiga Tantangan BI Distribusikan Uang Layak Edar

Sementara itu, untuk mencegah kemungkinan penggunaan mata uang asing di wilayah Indonesia, BI senantiasa berupaya untuk melakukan pengawasan ketat. Hal ini karena menyangkut simbol dan kedaulatan negara. Ketiga tantangan pendistribusian uang tersebut mendorong BI harus memperluas jangkauan layanan ke seluruh wilayah NKRI menggunakan beberapa strategi. Untuk itu, BI akan mengoptimalkan 45 kantor perwakilan yang ada untuk mengedarkan uang lewat kerja sama dengan pihak bank hingga bekerja sama dengan TNI AL.

“Rupiah harus hadir di setiap pelosok negeri karena merupakan simbol kedaulatan negara sebagai jerih payah para pahlawan yang telah berjuang merebut kemerdekaan,” tegas Marlison.

Sebagai informasi, sebanyak Rp 4,35 miliar uang layak edar disiapkan oleh Bank Indonesia pada ekspedisi Rupiah Berdaulat 2021 mengunjungi enam pulau terluar menggunakan KRI Bontang pada 21-29 November 2021. Ekspedisi kas keliling ini akan menyinggahi Pulau Enggano di perairan Bengkulu, dan lima pulau di Kabupaten Kepulauan Mentawai yaitu Pulau Polaga, Pulau Sikakap, Pulau Sioban, Pulau Mailepet dan Pulau Sikabaluan.

Baca Juga  Wamenkeu: Hampir Semua Investor Eropa Tekankan Prinsip ESG dan Ekonomi Hijau 

Ditulis oleh

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *