in ,

Waspadai Omicron, Pemerintah Perketat Kedatangan WNA

Waspadai Varian Omicron, Pemerintah Perketat Kedatangan WNA
FOTO: IST

Pajak.com, JakartaPemerintah mewaspadai masuknya varian Omicron (B.1.1.529) dengan memperketat kedatangan warga negara asing (WNA) ke Indonesia di semua jalur transportasi, baik udara, laut, dan darat. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menegaskan, pemerintah tidak ingin kecolongan seperti pada kasus varian Delta di pertengahan tahun 2021 lalu.

“Pemerintah telah banyak belajar selama pandemi dan tidak mau kecolongan lagi, sehingga semua jalur harus diawasi dengan ketat. Semua kantor karantina yang berdekatan dengan pintu masuk baik jalur udara, darat hingga laut juga akan disiagakan untuk mendeteksi semua orang yang datang. Kita akan pastikan semua kantor karantina pelabuhan udara laut dan darat bekerja dengan keras, kebijakan kita semua kedatangan internasional akan kita tes PCR (polymerase chain reaction), kalau positif harus dikondisikan agar kita tahu ada varian baru atau tidak,” kata Budi dalam konferensi pers virtual mengenai Respons Pemerintah dalam Menghadapi Varian Omicron, pada (28/11).

Baca Juga  PropertyGuru Indonesia Property Awards 2024 Perkenalkan Kategori Baru 

Ia menjelaskan, hingga saat ini varian Omicron masih dalam tahap penelitian sehingga segala kemungkinan harus dipersiapkan sejak dini. Kendati demikian, varian Omicron telah menyebar ke 13 negara, seperti Afrika Selatan, Inggris, Hong Kong, Italia, dan lainnya.

“Meski Indonesia belum masuk sebagai negara yang memiliki kasus Omicron, namun kemungkinan terpapar varian baru ini cukup besar karena kecepatan penularan Omicron yang diprediksi jauh lebih cepat. Pemerintah pun mewaspadai dengan memperketat kedatangan WNA dari negara-negara potensial penyebar varian Omicron yang masuk ke Indonesia.

Kita akan melihat faktor risikonya siapa saja yang banyak penerbangannya ke Indonesia dan kita lakukan ini bukan hanya untuk pelabuhan udara tapi juga perbatasan pelabuhan laut dan juga darat karena pengalaman kita varian delta justru masuknya dari laut, jadi kita jaga di sana,” kata Budi.

Baca Juga  Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Digital di ASEAN Diproyeksi 2 Triliun Dollar AS

Ditulis oleh

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *