in ,

Tiga Topik Bahasan Pertemuan Jokowi dan Delegasi IMF

“Paling penting, yaitu sinkronisasi dan kerja sama kebijakan moneter fiskal dari Bank Indonesia dan Kemenkeu (Kementerian Keuangan) untuk bisa menjaga untuk tetap bekerja secara harmonis karena ini akan membantu menjaga momentum pemulihan ekonomi Indonesia,” ujar Sri Mulyani.

Kedua, menurut Sri Mulyani, dalam pertemuan ini IMF juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah Indonesia atas penanganan pandemi COVID-19 yang dinilai terus membaik. Ketiga, IMF menyampaikan harapan agar Indonesia dapat terus menjaga kondisi pandemi, sehingga Konferensi Tingkat Tinggi G20 pada November 2022 mendatang dapat berjalan sukses. IMF mengapresiasi rangkaian pertemuan G20 yang telah diselenggarakan.

“Bu Kristalina (Direktur Pelaksana IMF) juga sangat menghargai bahwa Indonesia telah sukses menjadi tuan rumah untuk G20 finance track menteri-menteri keuangan dan gubernur bank sentral yang ketiga di Bali pada situasi dunia yang sedang tidak mudah, makin menantang. Tantangan yang disampaikan, meliputi kenaikan harga komoditas, seperti pangan dan energi yang menyebabkan inflasi di banyak negara meningkat secara tinggi, sehingga menjadi ancaman yang sangat nyata bagi banyak-banyak negara,” ungkap Sri Mulyani.

Baca Juga  PropertyGuru Indonesia Property Awards 2024 Perkenalkan Kategori Baru 

Dalam pertemuan ini Sri Mulyani juga menyampaikan hasil dari pembahasan dalam berbagai pertemuan akan menjadi bahan untuk nanti disampaikan pada KTT G20 November mendatang kepada IMF. Misalnya, terkait masalah kesehatan, yaitu adanya pembentukan dana kesehatan multilateral untuk penanganan pandemi di masa depan, terutama dalam hal memperkuat kolaborasi antara keuangan dan kesehatan.

“Kita nanti (di KTT G20) akan bicara tentang crypto currency dan regulasi mengenai digital coin ini menjadi salah satu yang bagus. Financial inclusion dan digital technology menjadi salah satu capaian yang sangat baik, kita bicara tentang global taxtation juga menjadi sangat impresif dalam situasi saat ini. Kemudian, mengenai sustainable finance serta pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan, itu merupakan hasil-hasil yang dilakukan di G20,” ungkapnya.

Baca Juga  Pemerintah dan WRI Indonesia Susun Peta Jalan Dekarbonisasi Industri Nikel

Ditulis oleh

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *