in ,

Target Penjualan Produk Lokal Rp 5,6 Triliun di Harbolnas

“Ongkos kirim akan sepenuhnya menjadi tanggung jawab platform e-commerce yang mengikuti acara ini,” jelas Bima.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pemerintah telah mengalokasikan anggaran Rp 500 miliar untuk subsidi ongkir sebelum Idulfitri.

“Kita mendorong sisi konsumsi dengan PPN DTP (pajak pertambahan nilai ditanggung pemerintah), PPnBM (pajak penjualan atas barang mewah) untuk mobil dan rumah supaya demand mulai muncul. Sekarang ini kemarin diumumkan, untuk hari belanja on-line,” kata Sri Mulyani, pada awal April 2021 lalu.

Kebijakan itu menurut Sri Mulyani untuk mendorong konsumsi yang bermuara pada meningkatnya pertumbuhan ekonomi nasional pada tahun 2021. Seperti diketahui, konsumsi berkontribusi 57,6 persen terhadap produk domestik bruto (PDB).

Baca Juga  8 Poin Penting dalam Proses Pengajuan Izin Usaha

“Program Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Wisata Indonesia yang tengah dicanangkan pemerintah juga akan mendorong konsumsi masyarakat, sehingga kami yakin akan mendorong sisi konsumsi supaya permintaan mulai muncul,” kata Sri Mulyani pada pertengahan April lalu.

Hal senada juga dikatakan Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto. Menurutnya, anggaran sebesar Rp 500 miliar itu diyakini mampu mendorong konsumsi sekaligus meningkatkan penjualan produk usaha mikro kecil menengah (UMKM) di seluruh Indonesia.

Untuk meningkatkan konsumsi, pemerintah juga memastikan pihak swasta membayar tunjangan hari raya kepada karyawan; penyaluran bantuan sosial berupa beras 10 kilogram; percepatan realisasi manfaat perlindungan sosial; penjaminan kredit usaha bagi sektor hotel, restoran, dan kafe.

Baca Juga  Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Digital di ASEAN Diproyeksi 2 Triliun Dollar AS

Ditulis oleh

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *