Luhut juga menyampaikan, tingginya karbon kredit untuk Indonesia akan menjadi kekuatan tersendiri bagi Indonesia. Karena itu menurutnya, potensi itu harus dikelola dan dimanfaatkan dengan maksimal.
“Ini kekuatan besar kita untuk menghasilkan (nilai) puluhan atau mungkin ratusan dollar untuk beberapa tahun ke depan dan ini untuk generasi ke depan. Dan akan menciptakan lapangan kerja,” bebernya.
Sebagai informasi, kunjungan kerja yang dilakukan Menko Luhut di Bali kali ini merupakan bagian dari rangkaian untuk menyiapkan Indonesia sebagai tuan rumah KTT G20 yang akan digelar pada 2022 mendatang. Menurut Luhut, persiapan Indonesia sebagai tuan rumah KTT G20 hingga saat ini tidak menemui masalah dan kendala. Karena itu ia berharap dalam waktu dekat persiapan dan segala keperluan terkait kegiatan internasional tersebut akan selesai. Apalagi sebelumnya Indonesia sudah pengalaman sebagai tuan rumah Annual Meeting IMF-World Bank Group di Bali.
Comments