in ,

Percepatan Infrastruktur TIK untuk Penguatan UMKM-UMi

Di sisi lain, pemerintah juga telah menyiapkan aplikasi super Jaringan Pariwisata (JPHub) untuk mempercepat pelaku pariwisata dan UMKM masuk ke marketplace. Lebih dari itu, JPHub juga akan terhubung dengan metode pembayaran cashless melalui Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS). Aplikasi super ini diharapkan akan mendorong pelaku UMKM Indonesia segera digital onboarding. Pemerintah mengharapkan UMKM yang sudah terdigitalisasi di tahun 2024 sebanyak 50 persen atau sekitar 30 juta pelaku usaha.

“Gunakan kedua super aplikasi ini sebagai media perantara dari produksi-produksi UMKM dan UMi untuk masuk ke marketplace. Pakai platform-platform itu untuk kepentingan kita, untuk kepentingan pariwisata,” imbuhnya.

Secara khusus, Johnny menegaskan agar platform digital berkomitmen untuk menjaga, membangun, dan meningkatkan teknologi di masing-masing platform untuk mencegah dan menjaga agar tidak diterobos unethical hackers.

“Harus terus meningkatkan kemampuan technology security bagi platform-platform digital, meningkatkan tata kelola platform digital, meningkatkan sumber daya manusia digital talent di platform-platform digital agar data pribadi masyarakat, data pribadi yang menjadi emas baru dunia bisa kita jaga bersama,” tegasnya.

Baca Juga  Pemerintah Cabut Aturan Pembatasan Barang Bawaan Pekerja Migran

Ditulis oleh

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *