Menurutnya, program itu telah diikuti baik oleh korporasi dan usaha mikro kecil menengah (UMKM). Rosan menyebut, KADIN Indonesia telah menghimpun lebih dari 22.000 badan usaha yang mendaftar terhitung sejak akhir Januari hingga saat ini.
Seperti diketahui, KADIN Indonesia telah memulai pelaksanaan (kick off) vaksinasi gotong royong serentak di 18 perusahaan dan dibuka secara resmi oleh Presiden Joko Widodo, pada (18/5). Saat itu, ada 200 perusahaan yang mendaftarkan karyawannya sebagai peserta.
Sesuai arahan pemerintah pelaksanaan diutamakan pada sektor manufaktur atau padat karya, antara lain Unilever Indonesia, Indocement Tunggal Prakarsa, Chandra Asri Petrochemical, Hanjaya Mandala Sampoerna, Pan Brothers, Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Mayora Indah, Kalbe Farma, Coca Cola Bottling Indonesia, dan sebagainya.
Dalam merealisasikan vaksinasi gotong royong, KADIN Indonesia bersinergi dengan Siloam Hospitals Group dan Lippo Malls. Presiden Direktur PT Siloam International Hospitals Tbk Darjoto Setyawan mengatakan, hingga April 2021, pihaknya telah melakukan vaksinasi Covid-19 kepada lebih dari 110.000 jiwa, yaitu lebih dari 26.000 ke tenaga kesehatan dan 87.000 masyarakat lanjut usia.
“Siloam Hospitals Group turut menyukseskan program vaksinasi Covid-19 secara nasional yang dicanangkan pemerintah. Bekerja sama dengan Lippo Malls, kami mendukung upaya ini dengan menyediakan tenaga kesehatan untuk layanan vaksinasi di sejumlah mal yang memiliki tempat luas dan mudah diakses oleh masyarakat. Saat ini pun kami berkoordinasi erat dengan KADIN Indonesia dalam hal operasional sentra vaksinasi gotong royong di Senayan Park Mall,” kata Darjoto.
Chief Executive Officer PT Lippo Karawaci Tbk sekaligus Presiden Komisaris PT Siloam International Hospitals Tbk John Riady optimistis program vaksinasi gotong royong akan membantu pemerintah memulihkan ekonomi nasional.
“Vaksinasi gotong royong tidak hanya akan melindungi karyawan perusahaan dengan terbangunnya kekebalan komunitas terhadap Covid-19, namun juga akan menjadi penggerak untuk percepatan Indonesia bangkit dari berbagai sektor usaha sehingga mempercepat pemulihan perekonomian nasional,” ujar John Riady.
Comments