in ,

BRI dan Smartcoop Akselerasi Digitalisasi Koperasi

BRI dan Smartcoop Akselerasi Digitalisasi Koperasi
FOTO: IST

Pajak.com, Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI berkolaborasi dengan Smartcoop untuk mengakselerasi digitalisasi koperasi. Melalui kerja sama BRI dan Smartcoop ini koperasi dapat memanfaatkan fitur-fitur perbankan sehingga dapat mempermudah digitalisasi administrasi hingga operasional.

Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani menerangkan, peran BRI sebagai agent of development sangat mendukung program yang dicanangkan oleh Kementerian Koperasi dan Usaha UKM (Kemenkop UKM) untuk memajukan koperasi melalui digitalisasi koperasi.

“Penyediaan platform koperasi berbasis layanan digital yang dilengkapi berbagai fitur perbankan dihadirkan BRI ditujukan untuk menjawab kebutuhan nasabah, khususnya nasabah yang merupakan anggota koperasi,” kata Handayani dalam keterangan tertulis yang dikutip Pajak.compada (14/11).

Baca Juga  Xiaomi Siap Kuasai Pasar EV dengan Peluncuran Sedan SU7

Ia menguraikan, terdapat berbagai fitur perbankan BRI yang dapat dimanfaatkan oleh koperasi dan anggotanya dalam platform Smartcoop. Di antaranya, Info Saldo dan Mutasi (simpanan dan pinjaman), BRIVA dan Fund Transfer ke sesama BRI maupun bank lain, dan fitur Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM (anjungan tunai mandiri)—khusus disiapkan untuk anggota koperasi agar dapat bertransaksi pada channel BRI meski belum menjadi nasabah BRI.

“Diharapkan nantinya, layanan terbaru ini dapat mempermudah koperasi dalam melakukan pengelolaan operasional dan administrasi, serta dapat mempermudah akses dan transaksi perbankan bagi anggota, kapanpun dan dimanapun. Harapannya ke depan anggota koperasi selain menjadi nasabah BRI, juga menjadi shareholder dengan membeli saham BBRI (kode BRI) melalui mobile. Kami optimistis kerja sama ini mewujudkan koperasi yang modern. Kami siap mendukung untuk layanan yang dibutuhkan,” kata Handayani.

Baca Juga  Airlangga Ungkap Dampak Eskalasi Konflik Iran - Israel bagi Perekonomian Nasional

Dalam kesempatan yang sama, Deputi Bidang Perkoperasian Kemenkop dan UKM Ahmad Zabadi mengapresiasi kerja sama yang dilakukan BRI dan Smartcoop untuk memodernisasi koperasi. Hal itu diyakini dapat mendorong bisnis koperasi yang terintegrasi dari hulu ke hilir.

“Kita ketahui koperasi ini besar, anggotanya banyak, kami dorong agar tidak hanya simpan pinjam saja tapi juga menginisiasi sektor lain dan diklasterisasi sesuai kebutuhan,” kata Ahmad.

Ia menjelaskan, transformasi digital adalah agenda agar koperasi makin adaptif kedepannya. Oleh karena itu, kemitraan Smartcoop dengan BRI merupakan langkah strategis yang bisa memberikan kontribusi signifikan bagi kemampuan koperasi Indonesia.

“Saya harap platform Smartcoop ini bisa dimanfaatkan koperasi sehingga koperasi betul-betul masuk ekosistem digital,” kata Ahmad.

Baca Juga  Pemerintah Cabut Aturan Pembatasan Barang Bawaan Pekerja Migran

Ditulis oleh

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *