in ,

Astra Investasi di Dua Perusahaan Rintisan Digital

Masuknya Astra itu membuat ini investor utama Halodoc bertambah menjadi empat investor. Tiga lainnya adalah Allianz X, UOB Venture dan Clermont Group. Sedangkan di Sayurbox, Astra akan menjadi investor utama bersama dengan Patamar Capital. Sayurbox adalah platform e-commerce yang didirikan pada 2016 dengan bisnis menjual buah dan sayur segar dari petani langsung.

Djony menyampaikan, ke depan tak memungkiri Astra akan lebih banyak melihat peluang untuk berinvestasi di perusahaan rintisan pada sektor-sektor yang relevan dan dibutuhkan banyak orang. Astra juga memiliki tim yang secara khusus mengkaji terkait hal tersebut.

Opportunity bisa datang kapan saja, kita selalu melihat apakah ada peluang di kemudian hari, kalau misalnya ada kita tetap berminat investasi lebih banyak,” katanya.

Baca Juga  SMF Dorong Pembiayaan Perumahan Berkelanjutan dan Pengembangan ESG

Sebagai informasi, RUPST PT Astra International Tbk yang digelar hari ini menyetujui pembagian dividen atas laba bersih 2020 yakni sebesar Rp 4,62 triliun atau setara dengan Rp 114/saham yang dibagikan sebagai dividen tunai.

Tahun lalu, induk usaha konglomerasi Grup Astra ini mencatatkan laba bersih turun 26 persen menjadi Rp 16,16 triliun pada 2020, dibandingkan 2019 yang tercatat sebesar Rp 21,71 triliun.

Ditulis oleh

Baca Juga  Airlangga Ungkap Dampak Eskalasi Konflik Iran - Israel bagi Perekonomian Nasional

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *