in ,

Bertemu Menkeu AS, Sri Mulyani Bahas Isu Perpajakan

Kemudian, keduanya juga membahas tentang isu perubahan iklim dan persiapan Conference of the Parties (COP) ke-26 di Glasgow. COP merupakan pertemuan yang diselenggarakan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan menghadirkan negara-negara untuk membahas upaya bersama penanganan masalah perubahan iklim terutama dari segi pendanaan, kerja sama sektor publik dan swasta, serta filantropis.

Sri Mulyani mengatakan, hal utama yang didiskusikan dengan Menkeu AS adalah tentang kerangka sustainable finance dan pendanaan agenda perubahan iklim.

“Terutama terkait dengan komitmen negara maju terhadap Paris Agreement dalam penyediaan pendanaan bagi negara-negara berkembang,” tambah eks Direktur Pelaksana Bank Dunia ini.

Sebelumnya, Sri Mulyani juga sempat bertemu dengan konglomerat Michael Bloomberg untuk membahas COP ke-26. Bloomberg merupakan salah satu pengusaha yang mendukung aksi atas perubahan iklim dengan menyumbang 10,5 juta dollar AS atau sekitar Rp 149 miliar untuk mendanai kegiatan pertemuan itu.

Baca Juga  Pemkot Bengkulu Bentuk Tim Gerebek Pajak

Bloomberg juga telah mendanai proyek penanganan perubahan iklim di Indonesia melalui dana hibah yang diberikan kepada PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) melalui platform SDG Indonesia One. Hibah itu diberikan sejak tahun 2020.

“SDG Indonesia One adalah wadah kerja sama pendanaan baik pendanaan ekuitas maupun pinjaman dan hibah, serta penurunan risiko atau de-risking bagi program SDG’s (Sustainable Development Goals) dan proyek perubahan iklim,” jelas Sri Mulyani.

Ditulis oleh

Baca Juga  Kanwil Bea Cukai Jakarta Beri Izin Fasilitas Kawasan Berikat ke Perusahaan Ini 

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

194 Points
Upvote Downvote

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *