in ,

Tembakau Sumbang 97 Persen Total Penerimaan Cukai

Dari cukai minuman mengandung etil alkohol (MMEA), penerimaannya sebesar Rp 1,28 triliun atau tumbuh negatif 1,61 persen secara tahunan. Penyebabnya, menurut Kemenkeu adalah adanya penurunan produksi yang terjadi sejak kuartal II tahun lalu akibat kondisi pandemi yang memukul sektor pariwisata nasional.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengumumkan kenaikan CHT rata-rata sebesar 12,5 persen pada 2021. Sri Mulyani menyebut, melonjaknya CHT bakal membuat peredaran rokok ilegal meningkat. Ia mengatakan, tahun lalu saat CHT melonjak tinggi, peredaran rokok ilegal naik menjadi 4,9 persen. Namun, Direktorat Jenderal Bea Cukai berhasil menindak tegas peredaran sigaret tak sah.

“Ini sesuai instruksi saya supaya rokok ilegal tidak boleh lebih dari 3 persen. Teman-teman di Bea Cukai itu ditarget yang agak muskil. Tapi saya tetap bertahan untuk jaga di angka 3 persen,” kata Sri Mulyani saat rapat kerja dengan Dewan Perwakilan Rakyat, Rabu (27/1/2021).

Baca Juga  Sri Mulyani Pastikan Hadir di Sidang Sengketa Pilpres

Sri Mulyani menyampaikan, kenaikan cukai harus disertai dengan penegakan hukum. Oleh karena itu, dana bagi hasil CHT 2021 dibagi menjadi tiga bagian dari sebelumnya hanya untuk kesehatan. Pertama untuk kesejahteraan masyarakat yang dialokasikan sebesar 50 persen. Ini untuk dukungan melalui program kualitas bahan baku dan pembinaan lingkungan sosial. Selanjutnya untuk kesehatan sebesar 25 persen. Bagian ini untuk bantuan iuran jaminan kesehatan nasional, peningkatan kesehatan masyarakat, mendukung upaya prevalensi stunting dan penanganan Covid-19 serta pemeliharaan fasilitas kesehatan. Yang terakhir untuk alokasi penegakan hukum sebesar 25 persen, untuk pembentukan kawasan industri hasil tembakau dan untuk mendukung Direktorat Jenderal Bea Cukai dan aparat penegak hukum dalam penanganan rokok ilegal.

Baca Juga  Sri Mulyani dan Presiden ADB Bahas Kerja Sama Pemensiunan Dini Pembangkit Listrik Batu Bara

Ditulis oleh

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *