Menu
in ,

Sandiaga: Generasi Muda Ambil Peluang di Era Metaverse

Pajak.comSleman – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengajak generasi muda, terutama generasi milenial juga generasi Z untuk meningkatkan kompetensi sehingga mampu mengambil peluang di era metaverse. Menurutnya, metaverse alias alam semesta virtual penuh akan peluang-peluang baru dalam percepatan ekonomi, khususnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

“Kami baru saja mengadakan diskusi dengan teman-teman generasi milenial, generasi Z membahas tentang metaverse yang kami yakini sebagai peluang yang bisa kita gunakan untuk kebangkitan ekonomi dan membuka peluang kerja,” kata Sandiaga Uno saat acara diskusi Netes Business Incubation: Pengembangan SDM dan Peluang Percepatan Ekonomi Era Metaverse, di Cafe Netes, Sleman, DIY, Jumat (14/1).

Sejatinya, istilah metaverse merujuk kepada sebuah dunia virtual yang diakses oleh teknologi virtual reality (VR); sehingga memungkinkan penggunanya dapat berbelanja, bersosialisasi, mengambil bagian dalam kegiatan, berdagang, rekreasi, dan belajar di dalamnya.

Istilah itu diciptakan pada tahun 1992 oleh novelis fiksi ilmiah Neal Stephenson dalam karyanya Snow Crash. Dalam novel tersebut, karakter memasuki metaverse melalui avatar mereka, yang merupakan representasi virtual dari diri mereka sendiri.

Kata itu belakangan kian tenar setelah Mark Zuckerberg mengumumkan pergantian nama perusahaan induk Facebook menjadi Meta Platforms Inc., atau disingkat Meta. Hal tersebut menandakan, raksasa teknologi yang berkantor pusat di Menlo Park, California, Amerika Serikat ini bermaksud untuk mengejar peluang metaverse secara agresif.

Sandiaga menambahkan, melalui metaverse, pengusaha dapat membuka peluang tanpa batas untuk meraih banyak keuntungan dengan cara yang sebelumnya tidak pernah dibayangkan.

“Bagi para pelaku di bidang industri kreatif, khususnya digital, desain, dan gim, hal ini akan menjadi lahan yang terbuka lebar untuk meraih banyak peluang,” imbuhnya.

Ia pun memandang, dengan sumber daya manusia di Indonesia yang didominasi usia produktif saat ini, maka era metaverse dapat menjadi wadah serta peluang percepatan ekonomi.

“Sebanyak 23 juta lapangan kerja mungkin tergantikan, tapi ada 46 juta lapangan kerja baru terutama yang berkaitan dengan artificial intelligence, blockchains dengan virtual reality, augmented reality, serta inovasi-inovasi lainnya,” ucapnya.

Ia pun menegaskan, saat ini adalah awal kebangkitan, sehingga harus bergerak secara tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu agar generasi milenial menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Sandiaga juga berharap, ruang-ruang diskusi seperti ini dapat terus dihadirkan sehingga bisa menjadi ruang diskusi dan kreasi yang penuh inovasi dan kreativitas.

Ditulis oleh

Leave a Reply

Exit mobile version