Edi mengatakan, di berbagai industri, perusahaan kini dituntut untuk mampu meningkatkan produktivitas, mengurangi masa downtime, meringkas pekerjaan, dan mendorong efisiensi biaya. Dengan kemitraan ini, pelanggan bisa mendapatkan platform edge computing Stratus yang ‘zero touch’ (tanpa sentuh) dengan karakteristik sederhana, terproteksi, dan independen melalui jaringan PT NEC yang luas di Indonesia. Platform edge computing milik Stratus Technologies memungkinkan perusahaan untuk mencapai kinerja maksimal dan menghilangkan downtime untuk aplikasi dan operasi yang penting bagi bisnis.
Managing Director Stratus Lin Hoe Foong menambahkan, kolaborasi ini akan meningkatkan kemampuan perusahaan untuk memenuhi permintaan edge computing dan membantu lebih banyak pelanggan dari berbagai vertikal bisnis, seperti perusahaan manufaktur dan infrastruktur agar menuai kesuksesan dengan teknologi yang diterapkan itu.
“Dengan mempercepat integrasi OT (operational technology) dan IT (information technology), edge computing akan semakin melekat dalam proses sehari-hari di lingkup industri dan komersial. Kami berkomitmen untuk bekerja sama memperkuat pengguna dalam mewujudkan cita-cita transformasi digital mereka,” kata Foong.
Foong mengatakan, untuk menunjang para pengambil kebijakan perusahaan dalam proses digitalisasi operasional bisnis dengan risiko yang minim, Stratus Technologies memastikan aplikasi penting yang berkelanjutan bagi bisnis dengan menghadirkan platform edge computing yang mudah diterapkan dan dirawat, terlindungi dari gangguan dan ancaman, serta independen. Kehadiran edge-computing ‘zero-touch’ ini memungkinkan perusahaan Fortune 500 global dan bisnis skala kecil hingga menengah bisa memproses data menjadi kecerdasan praktis, dengan aman dan jarak jauh mengubah data sehingga bisa diproses dan lebih pintar pada edge, cloud, dan pusat data. Hal ini akan mendorong kemudahan operasional dan efisiensi.
Comments