in ,

Jokowi Ajak Pengusaha AS Tanam Investasi di Indonesia

Selain itu, Jokowi juga mengemukakan bahwa Indonesia juga kaya akan tambang seperti tembaga dan bauksit untuk aluminium, yang akan menjadi tulang punggung industri energi baru dan terbarukan—termasuk baterai litium dan mobil listrik. Indonesia juga sangat kaya dengan potensi energi hijau.

Pembangkit listrik tenaga hidro sangat potensial berkat 4.400 sungai di Indonesia, pembangkit listrik tenaga surya, juga pembangkit listrik tenaga geotermal yang sangat melimpah dengan potensi 29 ribu megawatt untuk geotermal.

“Kami memastikan bahwa produksi barang penting akan dihasilkan dari pembangkit listrik yang ramah lingkungan. Kami mengundang pelaku bisnis Amerika untuk investasi di Indonesia,” ucap Jokowi.

Di samping itu, Jokowi menambahkan kalau Indonesia serius dalam pengembangan ekonomi digital yang adil dan bermanfaat bagi semua. Indonesia tak mau ketinggalan dengan perkembangan digital yang begitu pesatnya di dunia.

Baca Juga  Pemerintah dan WRI Indonesia Susun Peta Jalan Dekarbonisasi Industri Nikel

Di Asia Tenggara saja, nilai ekonomi digital diprediksi mencapai 330 miliar dollar AS pada tahun 2025, dan di Indonesia diproyeksikan tumbuh 20 persen per tahun mencapai 146 miliar dollar AS pada tahun 2025.

Ditulis oleh

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *