in ,

Alumni IPB Dilantik Jadi Deputi Gubernur Bank Indonesia

Alumni IPB Dilantik Jadi Deputi Gubernur Bank Indonesia
FOTO: IST

Pajak.comJakarta – Ketua Mahkamah Agung Muhammad Syarifuddin resmi melantik Juda Agung dan Aida S. Budiman sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) periode 2022-2027. Kedua nama ini sebelumnya telah lolos uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) oleh Komisi XI DPR RI pada November 2021, dan disetujui dalam Rapat Paripurna DPR RI ke-10 pada Desember 2021.

“Berdasarkan surat keputusan Presiden Republik Indonesia nomor 147/P/2021 tanggal 24 Desember 2021. Saudara Juda Agung, saudari Aida S. Budiman telah diangkat sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI),” kata Muhammad Syarifuddin dalam Upacara Pengucapan Sumpah Jabatan, Kamis (6/1).

Baik Agung dan Aida bukan orang baru di BI. Juda mengawali karier di bank sentral pada tahun 1991, dan pernah menduduki beberapa jabatan strategis yakni Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter pada 2014 hingga 2017, Kepala Perwakilan BI Provinsi Jawa Barat pada 2017, dan Pegawai Penugasan Setingkat Direktur Eksekutif Departemen Sumber Daya Manusia di 2017 hingga 2019. Sebelum menjadi Deputi BI, putra kelahiran Pontianak pada 1964 silam ini menjabat sebagai Kepala Departemen Kebijakan Makroprudensial sejak tahun 2019.

Baca Juga  Panduan Mudah Tukar Uang Baru dengan Aplikasi PINTAR

Dalam jabatan ini, ia bertugas memberikan rekomendasi kebijakan makroprudensial berdasarkan asesmen, riset, proyeksi untuk menjaga fungsi intermediasi yang berkualitas dan seimbang, meningkatkan akses keuangan, sekaligus turut memelihara ketahanan sistem keuangan. Selain berkarier di BI, Juda juga pernah menjadi Penasihat di Dana Moneter Internasional (IMF) pada 2006 hingga 2008, dan sebagai Direktur Eksekutif IMF periode 2017–2019.

Juda tercatat menempuh pendidikan di bidang Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor pada tahun 1987, kemudian melanjutkan pendidikan di University of Birmingham dan mendapatkan gelar Master di bidang Commercial dan Social Science pada tahun 1995. Ia juga melanjutkan pendidikan di University of Birmingham dan mendapatkan gelar PhD di bidang Economics pada tahun 1999.

Baca Juga  Rizal Khoirudin, Menjunjung Integritas dan Membentuk Kepatuhan Wajib Pajak

Ditulis oleh

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *