Pajak.com, Kamboja – General Department of Taxation (GDT) atau Direktorat Jenderal Pajak Kamboja meluncurkan Aplikasi Undian Berhadiah (Lucky Draw App). Melalui aplikasi ini Wajib Pajak patuh di Kamboja berkesempatan meraih undian menarik, seperti ponsel, sepeda, hingga mobil.
Dirjen Pajak Kamboja Kong Vibol menjelaskan, Aplikasi Undian Berhadiah menjadi wadah bagi masyarakat untuk mengunggah bukti transaksi yang sudah dikenakan pajak. Nantinya, pengunggah bukti transaksi berkesempatan mengikuti undian berhadiah. Adapun bukti transaksi dapat berasal dari usaha besar atau kecil, seperti restoran.
“Program ini seperti anak panah yang bisa menembak banyak burung, karena akan memperkuat pemungutan pajak dan penagihannya. Program Undian Berhadiah akan menguntungkan otoritas dan masyarakat. Bagi otoritas, strategi ini dapat berguna untuk menguji omzet yang dilaporkan suatu kegiatan usaha sekaligus mencegah penghindaran pajak,” kata Vibol, dikutip dari khmertimeskh.com, (17/5).
Penerimaan pajak di Kamboja per Februari 2022 telah mencapai 343 dollar AS. Angka ini turun bila dibandingkan dengan penerimaan pajak Januari 2022 sebesar 392 dollar AS. Pada 2020, GDT Kamboja berhasil mengumpulkan penerimaan pajak 2,88 miliar dollar AS atau sekitar Rp 40,6 triliun. Realisasi itu setara dengan 101,36 persen dari target dan mampu tumbuh 3,73 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Vibol memastikan, otoritas telah berupaya melakukan reformasi sistem administrasi perpajakan agar mampu meningkatkan penerimaan. Reformasi itu, salah satunya berupa pengembangan sistem pengarsipan pajak secara elektronik dan otomatis agar pembayaran lebih mudah dan cepat.
Comments