in ,

Indonesia dan Persatuan Emirat Arab Perkuat Kerja Sama

Dalam lawatan ini Jokowi didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono, Ketua Indonesia Investment Authority (INA) Ridha Wirakusumah, dan Duta Besar Indonesia untuk Abu Dhabi Husin Bagis.

Setelahnya, Jokowi dan rombongan bertemu dengan sejumlah investor dan pengusaha di Hotel Emirates Palace, Abu Dhabi, PEA. Adapun para pengusaha dan investor yang hadir, yaitu National Security Advisor Sheikh Tahnoun bin Zayed Al Nahyan, CEO Group G42 Ltd Peng Xiao, CEO Abu Dhabi Holding Mohamed Hassan Al Suwaidi, dan Executive Director Lulu Group Ashraf Ali.

Baca Juga  BCA Jadi “Brand” Perbankan Terkuat di Dunia Versi Brand Finance

Erick mengungkapkan, investor dan pengusaha PEA optimistis dapat bekerja sama dalam beberapa proyek kedua negara.

“Alhamdulillah, tadi pertemuan Bapak Presiden Joko Widodo dengan beberapa perusahaan investasi dari Abu Dhabi di mana mereka sangat optimistis untuk bekerja sama dalam beberapa proyek yang bisa disinergikan antara dua negara, yaitu UAE (United Arab Emirates), Abu Dhabi, dengan tentunya Indonesia,” ujar Erick.

Ia memaparkan, setidaknya ada empat poin yang didiskusikan Jokowi dengan para pengusaha serta investor. Pertama, terkait logistik udara. Erick menjelaskan, di era sekarang yang penuh ketidakpastian dalam hal logistik dan rantai pasok, Indonesia dan PEA bisa menjadi mitra yang saling menguntungkan.

Baca Juga  Jokowi Tinjau Smelter Grade Alumina Refinery untuk Hilirisasi Bauksit

Ditulis oleh

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *