in ,

IHSG Menguat di Tengah Meningkatnya Kasus Covid-19

IHSG Menguat di Tengah Meningkatnya Kasus Covid-19
FOTO: IST

Pajak.com, Jakarta – Di tengah kasus Covid-19 yang meningkat, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) justru berhasil parkir di zona hijau pada penutupan perdagangan, (25/6). IHSG menguat 10,34 poin atau naik 0,25 persen ke level 6.022,39. Dalam sepekan, kapitalisasi pasar juga naik sebesar 0,28 persen menjadi Rp 7.128,143 triliun dari Rp 7.108,555 triliun.

Kepada Pajak.com, Ketua Informasi Investasi Mirae Asset Sekuritas Roger MM mengatakan, ada dua faktor yang menyebabkan IHSG menguat dan pasar modal relatif positif.

Pertama, sentimen global yang bersumber dari pernyataan Ketua The Fed (Bank Sentral Amerika Serikat) Jerome Powell. Ia mengatakan, kenaikan suku bunga tidak hanya dilihat dari inflasi, melainkan beberapa indikator lainnya.

Baca Juga  BRI Danareksa Paparkan Manfaat IPO, Dorong Perusahaan Manfaatkan Pasar Modal

Menurut Roger, penyataan itu dinilai pasar sebagai indikasi bahwa The Fed tidak akan mengeluarkan kebijakan tapering (mengurangi pembelian obligasi). “Sentimen global berkontribusi besar memberikan sentimen positif kepada market,” jelas Roger, melalui telepon, pada Sabtu (26/6).

Kedua, pasar merespons positif kebijakan Presiden Joko Widodo untuk tidak menetapkan kebijakan lockdown dan memilih mengeluarkan kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro.

“Selain itu, koreksi (penurunan) indeks akan terbatas karena program vaksin kan masih jalan terus,” kata Roger.

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *