Choi Siwon Hadir dalam KTT ke-43 ASEAN, Ini Pesannya
Pajak.com, Jakarta – Duta Besar Regional untuk United Nations Children’s Fund (UNICEF) Asia Timur – Pasifik Choi Siwon hadir dalam salah satu agenda Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN, yakni ASEAN Business and Investment Summit Day 2, di Jakarta. Artis K-Pop ternama asal Korea Selatan (Super Junior) ini mengajak seluruh pemimpin negara ASEAN dan mitra dialog untuk berinvestasi pada anak. Sebab investasi pada anak dapat meningkatkan prospek perekonomian jangka panjang, termasuk di Asia Tenggara.
Siwon mengungkapkan, ada dua hal yang pe rlu mendapat perhatian terkait isu anak. Pertama, para pemimpin negara harus menjamin anak tumbuh sehat, sehingga mampu mempelajari banyak keterampilan ditunjang dengan fasilitas pendidikan yang memadai. Dengan demikian, anak menjadi lebih kreatif dalam mempelajari setiap pelajaran yang diterima dalam setiap jenjang pendidikannya.
“Nilai tambah dari investasi pada anak-anak di bangku sekolah dasar bisa mencapai 10 kali lipat. Kita tahu misalnya, bahwa setiap 1 dollar AS yang diinvestasikan pada pendidikan pra-sekolah dasar bagi anak-anak memberi nilai tambah pada masyarakat hingga sepuluh kali lipat,” jelas Siwon, dikutip Pajak.com, (7/9).
Kedua, pemimpin negara harus memberikan rasa aman pada anak dari efek perubahan iklim yang tengah terjadi di berbagai penjuru dunia. Hal itu dilakukan dengan memberikan vaksin pada setiap anak sehingga terhindar dari berbagai ancaman penyakit yang dapat terjadi akibat perubahan iklim.
“Dua hal tersebut merupakan investasi yang sangat diperlukan dalam mewujudkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas di dunia. Di sini saya membagikan visi agar semua negara dapat menjamin semua anak tumbuh sehat dan aman dari efek perubahan iklim,” kata Siwon.
Ia meyakini, apabila dua hal ini dapat dilakukan oleh seluruh pemangku kepentingan secara bersama-sama, maka anak-anak menjadi semakin tangguh menghadapi berbagai tantangan ke depan.
“Aksi kolektif bersama dibutuhkan untuk berinvestasi anak menjadi lebih berkualitas pada era ASEAN 2025,” kata Siwon
Ia mengungkapkan, selama beberapa tahun terakhir, para dermawan dan UNICEF berjuang dalam memberikan dua hal itu kepada anak di seluruh dunia. Hasilnya, dapat mereduksi tindakan tidak bermoral kepada anak hingga mencapai 50 persen. Secara simultan, UNICEF juga telah memberikan vaksin kepada sebanyak 90 persen anak di dunia selama 20 tahun terakhir supaya dapat lebih kebal terhadap penyakit.
“Upaya yang dilakukan UNICEF tersebut mampu berdampak positif terhadap kesenjangan yang terjadi antara si kaya dan miskin. UNICEF menjangkau sebanyak 190 negara untuk menolong anak di sana,” pungkas Siwon.
Seperti diketahui, UNICEF merupakan sebuah organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang didirikan sejak tahun 1946 dan bertujuan memberikan bantuan kemanusiaan dan perkembangan kesejahteraan jangka panjang kepada anak-anak dan ibunya di negara-negara berkembang.
Adapun Siwon ditunjuk sebagai Duta Besar Regional UNICEF Asia Timur-Pasifik sejak tahun 2019. Saat dilantik, Siwon menegaskan dukungan atas komitmen UNICEF terhadap Konvensi Hak-Hak Anak (Convention on the Right of the Children/CRC), antara lain mencakup pendidikan, kesehatan, dan lain-lain. Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat harus bekerja sama agar setiap anak bisa mendapatkan hak mereka.
Comments