TLID Rayakan 10 Tahun Penuh Tantangan dan Kesuksesan
Pajak.com, Jakarta – Tokyu Land Indonesia (TLID) melalui Kantor Pusat DKI Jakarta secara resmi merayakan ulang tahun ke-10, di Hotel Fairmont Jakarta. Menurut President TLID Hidetatsu Ikeda, acara ini merupakan momentum TLID rayakan 10 tahun yang penuh tantangan dan kesuksesan.
“Kami mengungkapkan rasa terima kasih yang tulus kepada para pelanggan setia dan mitra yang telah memainkan peran penting dalam perjalanan TLID selama satu dekade terakhir. Satu dekade terakhir untuk Tokyu Land Indonesia telah ditandai dengan upaya yang berdedikasi dalam pengembangan dan komitmen yang tak tergoyahkan untuk menjadi yang terbaik,” ungkap Hidetatsu, dalam keterangan tertulis yang diterima Pajak.com, (13/10).
Ia mengatakan, hingga saat ini TLID telah menghadapi banyak tantangan, termasuk ketidakstabilan politik, krisis mata uang Asia, dan pandemi COVID-19. Namun, TLID telah menghadapi rintangan ini dengan baik.
“Dengan keyakinan kami yang kuat terhadap pasar Indonesia dan komitmen kami untuk tidak pernah berhenti mengerjakan proyek-proyek, kami telah membangun rekam jejak yang solid dan reputasi yang kuat di negara ini. Pencapaian signifikan mencerminkan komitmen TLID merupakan tonggak sejarah yang menjanjikan untuk pertumbuhan yang cepat di masa depan,” ujar Hidetatsu.
Ia memastikan, mulai tahun 2023, TLID akan terus berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
“Tidak hanya di bisnis perumahan, tetapi TLID juga akan terus mengembangkan proyek-proyek energi bersih dan infrastruktur terkait lingkungan yang akan berkontribusi pada upaya global untuk mengurangi emisi CO2. TLID menatap masa depan yang penuh harapan dan menjanjikan, perusahaan ini mengucapkan terima kasih yang mendalam kepada seluruh pelanggan dan mitra yang telah memberikan kontribusi yang signifikan,” ungkap Hidetatsu.
Sebagai informasi, TLID merupakan anak perusahaan dari Tokyu Land Corporation. TLID memulai operasinya di Indonesia pada tahun 1975 dengan mengembangkan proyek perumahan di Bandung, Jawa Barat. Sejak itu, Tokyu Land Corporation telah mengembangkan sekitar 4.500 rumah tapak, terutama di DKI Jakarta dan pinggiran kota.
Pada tahun 2012, TLID didirikan sebagai pengembang umum, dengan tujuan untuk sepenuhnya mengembangkan bisnis real estat perkotaan. Selanjutnya, TLID mengembangkan bisnis di Indonesia dengan fokus pada proyek-proyek kondominium di bawah merek BRANZ yang juga digunakan di Jepang.
TLID bertujuan untuk berkontribusi pada perkembangan perkotaan di Indonesia. Dengan menggunakan teknologi Jepang, TLID terus berkomitmen untuk menciptakan penawaran gaya hidup baru dan memberikan pengembangan real estat berkualitas tinggi di Indonesia.
Belum lama ini TLID meluncurkan kondominium premium sebagai proyek apartemen ketiga yang dikembangkan oleh perusahaan, setelah sebelumnya mengembangkan Branz Simatupang dan Branz BSD. Proyek yang terdiri dari kondominium, apartemen servis, dan fasilitas komersial tersebut dikembangkan secara bersama-sama dengan melibatkan Japan Overseas Infrastructure Investment Corporation for Transport and Urban Development (JOIN) yang berlokasi di Chiyoda-ku, Tokyo. Proyek ini dananya bersumber dari Pemerintah Jepang, sementara pekerjaan konstruksi ditangani oleh Shimizu Corporation.
Baca juga:
TLID “Topping off” Branz Mega Kuningan, Tawarkan Kondominium Premium https://www.pajak.com/ekonomi/tlid-topping-off-branz-mega-kuningan-tawarkan-kondominium-premium/.
Comments