Menu
in ,

Menkominfo: Inovasi untuk Gerakkan Ekonomi Nasional

Pajak.com, Jakarta – Keberhasilan Indonesia dalam menangani pandemi COVID-19 membuka peluang untuk segera melakukan pemulihan berbagai aspek kehidupan masyarakat, terutama perekonomian nasional. Melihat hal tersebut, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G. Plate mengingatkan agar tetap waspada atas penularan COVID-19, sekaligus tetap menciptakan inovasi, kreasi, dan buah pikiran yang bermanfaat bagi masyarakat untuk menggerakkan ekonomi nasional.

“Kita sama-sama mengetahui bahwa pandemi COVID-19 menyebabkan disrupsi di berbagai bidang, di berbagai tatanan kehidupan kemasyarakatan. Kita melewati gelombang pertama, melewati gelombang kedua dan saat ini masih berhadapan dan berjuang keras melawan pandemi COVID-19,” ungkapnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (18/12).

Ia menambahkan bahwa pandemi COVID-19 memberikan dampak luar biasa di berbagai aspek dan sektor kehidupan.

“Kita mengetahui devisa negara kita pada posisi break record high. Bulan September yang lalu 146,5 miliar dollar Amerika Serikat. Di bulan Oktober 145,5 miliar dollar AS, cukup untuk lebih dari 8 bulan pembiayaan impor. Balance of Trade (BoT) atau neraca perdagangan kita positif setelah lama defisit, neraca pembayaran kita positif setelah lama negatif,” tambahnya.

Namun dengan orkestrasi yang kuat dan pengambilan keputusan yang cepat, Indonesia bisa menekan kontraksi ekonomi nasional dalam posisi yang minimal.

“BoT Indonesia dan Cina yang gap-nya begitu jauh selama ini, semakin dekat dan semakin kecil. Kita harapkan tahun depan, justru Indonesia mempunyai catatan BoT positif dengan negeri Tiongkok,” jelasnya.

Terkait inovasi dan kreasi, Johnny menyatakan bahwa pandemi COVID-19 dapat menjadi momentum bagi bangsa Indonesia untuk melakukan hal tersebut dalam rangka menggerakkan roda perekonomian nasional.

“Manfaatkanlah momentum ini untuk membangkitkan kembali industri pariwisata kita yang hibernasi setidaknya hampir 2 tahun ini. Itu bagian resiliensi dari kekuatan bangsa kita, secara khusus di sektor digital dan aplikasi digital,” ujarnya.

Menurutnya, salah satu contoh terobosan yang menunjukkan kemampuan adaptif di tengah pandemi COVID-19 adalah pemanfaatan aplikasi PeduliLindungi. Oleh karena itu, ia mengajak seluruh elemen masyarakat memanfaatkan teknologi digital dalam menghadapi pandemi.

“Karya anak bangsa kita sendiri yang saat ini menjadi backbone atau tulang punggung untuk membantu masyarakat menangani pandemi COVID-19. Banyak fitur-fitur yang bermanfaat di dalam aplikasi PeduliLindungi. Sekali lagi, mari manfaatkan dan gunakan teknologi digital sebagai bagian dari medium kita untuk menangani pandemi COVID-19,” katanya.

Maka, Johnny meminta masyarakat untuk tidak boleh berpuas diri, tidak boleh lengah, dan tidak boleh abai dalam menghadapi pandemi COVID-19.

“Tetap fokus mengingat munculnya kembali berbagai varian-varian baru COVID-19 termasuk Omicron, yang walaupun menurut data kesehatan sementara fatality rate-nya belum terbukti,” pungkasnya.

Ditulis oleh

Leave a Reply

Exit mobile version