in ,

Kemenparekraf Percepat Vaksinasi Agar Pariwisata Pulih

Sandiaga menyampaikan, kunci vaksinasi terletak pada mobilisasi secara masif. Dengan ketersediaan stok vaksin dan vaksinator, dia optimistis target vaksinasi dapat tercapai. Sedangkan, untuk meminimalisasi dampak pandemi, Sandiaga menyarankan agar pelaku parekraf di bidang perhotelan atau akomodasi membantu memperluas kapasitas fasilitas kesehatan.

Sandiaga mengatakan, Kemenparekraf sudah menyiapkan program stimulus, misalnya mengonversi beberapa hotel di Jakarta untuk memberikan bantuan pada tenaga kesehatan bergejala sedang atau rendah sehingga ikut menopang cash flow. Dengan insentif ini, pengusaha hotel mengkonversi hadirnya tambahan fasilitas kesehatan untuk masyarakat terpapar Covid-19. Cara ini memberikan tambahan cash flow bagi perusahaan.

Saat ini Kemeparekraf menargetkan dapat melakukan vaksinasi bagi pelaku parekraf sampai 95 persen. Angka itu menurut Sandiaga menjadi prasyarat kebangkitan sektor parekraf. Apalagi ketersediaan stok vaksin dan vaksinator sudah dipastikan. Yang harus dilakukan saat ini adalah mempercepat proses distribusi.

Baca Juga  Menteri PUPR: Presiden Jokowi Akan Berkantor di IKN 17 Agustus 2024

Sandiaga menekankan, dalam kondisi sekarang, inisiatif per sektor akan membantu penanganan pandemi, terlebih bila dikolaborasikan dengan daerah-daerah destinasi wisata dan sentra ekonomi kreatif. Untuk itu pihaknya bertekad menggerakkan seluruh sentra ekonomi dan destinasi wisata kami dorong menjadi sentra vaksinasi. Hal ini bisa mengatasi target peningkatan vaksinasi ini.

“Kalau semua sektor ikut berpartisipasi saya yakin angka 3 juta vaksinasi yang ditargetkan dapat tercapai sebelum Oktober 2021,” ujar Sandiaga.

Ditulis oleh

Baca Juga  Xiaomi Siap Kuasai Pasar EV dengan Peluncuran Sedan SU7

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *