Gus Menteri mengatakan, keinginan cashless juga didasari oleh fakta jika hampir sebagian besar Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tidak memiliki tempat penyimpanan uang yang aman. “Lemari di kamar saja kadang tidak ada kuncinya. Jika ada rekening sendiri maka KPM memiliki tempat penyimpanan uang yang lebih aman dan tidak mudah hilang, tinggal lebih hati-hati menyimpan kartu ATM miliknya di tempat yang mudah diingat,” katanya.
Selanjutnya, Gus Menteri juga menjelaskan salah satu fokus Kemendes PDTT tahun 2021 adalah pengembangan BUMDes karena terbukti jika badan usaha ini maju, maka akan memberikan manfaat ekonomi dan kesejahteraan bagi warga desa. Ia mencontohkan BUMDes Desa Ketapanrame, Kecamatan Trawas, Mojokerto yang dapat berkembang pesat serta memiliki banyak unit usaha seperti penyewaan kandang dan sejumlah destinasi wisata. “Terbukti, KPM di desa ini turun drastis,” jelasnya.
Gus Menteri berharap, Bank Mandiri selaku Bank BUMN dapat memberikan bantuan bagi pembangunan dan pengembangan desa agar ekonomi warga lebih maju dan sejahtera. Pada kesempatan yang sama, Kementerian PDTT juga mengucapkan terima kasih kepada Bank Mandiri yang telah memberikan bantuan paket bahan pokok (sembako) Ramadan. “Terima kasih atas pemberian ini. Akan segera didistribusikan,” pungkasnya.
Comments