in ,

HOME, Pembiayaan Mikro Kolaborasi SMF dan PNM

“Melalui program ini, SMF juga ikut terlibat dalam pelaksanaan SDGs khususnya pada aspek (tujuan) 11 mengenai sustainable cities and communities, terutama untuk papan (kebutuhan tempat tinggal),” imbuhnya.

Pihaknya pun menilai, HOME menjadi bagian dari pelaksanaan perluasan mandat yang diterima SMF untuk dapat mendukung peningkatan kapasitas penyaluran pembiayaan perumahan yang berkesinambungan baik dari sisi penawaran maupun permintaan, agar akses masyarakat untuk memperoleh hunian yang layak dan terjangkau semakin terbuka lebar.

“Ini bukti komitmen kami kepada masyarakat kecil dan masyarakat berpenghasilan rendah. SMF yang merupakan special mission vehicle Kementerian Keuangan memperoleh sebagian dananya dari APBN. Dalam hal ini, termasuk tentunya dari masyarakat, melalui pajak yang dibayarkan kepada negara. Dana dari masyarakat yang kami terima tersebut kami kembalikan lagi kepada masyarakat, salah satunya melalui program HOME,” urainya.

Baca Juga  Jokowi: Saham Freeport Naik 61 Persen, 80 Persen Pendapatannya Masuk ke Negara

Senada dengan Ananta, Direktur Kelembagaan dan Perencanaan PNM Sunar Basuki mengemukakan, selain diharapkan terjadi perbaikan atau peningkatan ekonomi bagi nasabah Mekaar, penerima pembiayaan mikro perumahan HOME juga bisa memperbaiki dan meningkatkan kualitas hidup.

“Jadi selain aspek (tujuan) 11 tentang sustainable cities and communities, program ini juga merupakan bagian dari dari SDG’s aspek 3 good health dan well being. Setelah ini, kita akan masuk juga pada aspek Sanitasi,” kata Sunar.

Ia menambahkan, dengan 9,5 juta nasabah Mekaar, program ini diharapkan memberikan dampak signifikan baik secara sosial maupun ekonomi bagi bangsa dan negara yang berujung pada percepatan PEN.

Sementara itu, Kepala Sub Direktorat 1 KND, Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Nofiansyah mewakili pemerintah menyambut baik diluncurkannya program pembiayaan mikro perumahan ini. Kolaborasi SMF dengan PNM diharapkan dapat memberikan dampak untuk terus meningkatkan kesejahteraan, khususnya bagi masyarakat kecil dan berpenghasilan rendah.

Baca Juga  Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Digital di ASEAN Diproyeksi 2 Triliun Dollar AS

Ditulis oleh

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *