Karya terbaru anak bangsa datang dari New York City. Bukan Wayang atau Batik yang diangkat dan dipopulerkan kali ini, namun bisnis makanan asli Indonesia ikut terbang ke mancanegara. Dibuka pada 3 Maret 2022, Warkop NYC telah mengembangkan konsep warkop tradisional Indonesia di tengah hiruk pikuk kota New York. Didalamnya pun dibuat persis seperti warkop yang ada di Indonesia. Minuman sachet bergelantungan di dekat kasir, pilihan kerupuk aci kaleng biru, dan gorengan warkop khas Indonesia. Warkop NYC ini buka setiap hari dari jam 11 pagi sampai 10 malam waktu setempat.
Founder Warkop NYC yaitu Omar Karim Prawiranegara, Teguh Chandra, dan Cut Lakeisha Salsabila, mengatakan Warkop NYC merupakan tempat nongkrong baru bagi NYC, dengan karakter Indonesia yang kuat dan pusat media informasi budaya Indonesia. Selain itu, Omar berharap Indonesia tidak hanya dikenal melalui beberapa budaya saja, padahal Indonesia punya banyak ciri khas yang patut ditunjukan di mata dunia.
Warkop NYC ini terletak di Hell’s Kitchen, Manhattan, New York, Amerika Serikat. Tempat ini sangat strategis karena merupakan rumah bagi para aktor dan kelompok seni. Baik masyarakat Indonesia maupun warga lokal sangat antusias dengan adanya warkop NYC ini. Hal ini dikatakan karena momentum Indomie Goreng dipilih oleh New York Mags sebagai mie instan terbaik. Warkop NYC ini juga dapat mengobati rindu bagi para warga Indonesia yang merantau ke negeri paman Sam ini akan makanan khas Indonesia.
Jika harga Indomie Tanah Air Rp 4000 hingga Rp 10.000, berbeda dengan harga di New York. Harga satu mangkuk porsi single mie instan adalah $3 atau sekitar Rp 43.000. Harga ini belum termasuk toping seperti telur, kornet dan keju. Setiap topping mulai dari harga sekitar $2 hingga $6 atau Rp 28.000 rupiah Rp 86.000. Harga tersebut di Kota New York tergolong ekonomis karena pendapatan masyarakat New York, yaitu sekitar empat kali rata-rata pendapatan tanah air
Sejak dibukanya Warkop NYC ini ada yang rela antri sampai 30 menit karena tempat kita terbatas hanya 20 kursi. Omar mengaku memiliki harapan dan target apabila pasar teredukasi terutama oleh masyarakat lokal sudah 60% dari tamu kita maka akan buka beberapa di beberapa Negara bagian. Warkop akan dijadikan waralaba yang di banyak tempat, ucap Omar.
*Penulis Adalah Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta, Fakultas: Ekonomi, Jurusan D-IV Ilmu Administrasi Perkantoran, Angkatan 2021
*Informasi yang disampaikan dalam Artikel ini sepenuhnya merupakan Tanggung Jawab Penulis
Comments