Ini Peta Jalan Pembangunan KEK Kura Kura Bali
Pajak.com, Bali – General Manager Communications Kura Kura Bali Zakki Hakim mengungkapkan peta jalan target pembangunan yang akan dilakukan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kura Kura Bali dalam kurun waktu hingga lima tahun ke depan. KEK Kura Kura Bali yang berlokasi di Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar ini memiliki luas 428 hektare.
Ia menyebut, fase pertama pembangunan KEK Kura Kura Bali, meliputi infrastruktur utilitas, seperti listrik, perusahaan air minum (PAM), air bersih, fiber optik, serta internet di bawah tanah.
“Ada fase pertama infrastruktur yang sudah selesai, yakni delapan kilometer jalan, dua kilometer kanal, tujuh danau retensi air. Bahan yang digunakan membuat jalan tersebut bukan berasal dari aspal. Melainkan menggunakan suatu bahan yang berguna untuk memastikan air masuk ke dalam tanah dan danau retensi, sehingga nantinya pulau tersebut memiliki sumber air tersendiri,” jelasnya dalam keterangan tertulis, dikutip Pajak.com, (9/6).
Kemudian, KEK Kura Kura Bali juga membangun sarana pendidikan dan hiburan, diantaranya United in Diversity (UID) Bali Campus, sekolah interkultural dari jenjang taman kanak-kanak (TK) hingga sekolah menengah atas (SMA); paviliun, beach club, marina bertaraf internasional, grand outlet mall, hingga hotel bintang 5-6, dan restoran kelas atas.
“Pembangunan UID Bali Campus membuktikan komitmen Kura Kura Bali dalam sustainable development goals yang mengutamakan pendidikan. Kemudian, Kura Kura Bali juga memiliki fasilitas sementara, seperti three mountains bamboo pavilion yang berkapasitas 350 orang hingga beach club. Lalu, ada juga pembangunan marina bertaraf internasional pertama di Bali, Indonesia dan bahkan regional Asia. Kapal-kapal, seperti yacht dan kapal mewah yang ingin ke Indonesia kan biasanya parkir di Malaysia, Singapura, atau Australia. Tapi, sekarang mereka bisa parkir di Kura Kura Bali,” ungkap Zakki.
Ia menambahkan, semua infrastruktur itu akan dibangun dalam 3-5 tahun ke depan—target pemerintah pusat dan daerah.
“Dari gubernur dan wali kota setempat akan mendampingi terus agar KEK Kura Kura Bali bisa mencapai target investasi sebesar Rp 104 triliun dalam 30 tahun, seperti yang ditetapkan pemerintah kepada kami,” kata Zakki.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menetapkan KEK Kura Kura Bali dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 23 Tahun 2023. Kegiatan usaha di KEK Kura Kura Bali terdiri atas kegiatan pariwisata dan industri kreatif. Dewan Nasional KEK menetapkan, bahwa akan dibentuk badan usaha pembangun dan pengelola KEK Kura Kura Bali dalam jangka waktu paling lama 30 hari sejak PP itu mulai berlaku.
Kemudian, badan usaha tersebut harus membuat kesiapan beroperasi yang dituangkan dalam Rencana Aksi Pembangunan KEK Kura Kura Bali, meliputi prasarana dan sarana, sumber daya manusia (SDM), dan perangkat pengendalian administrasi. Selanjutnya, Dewan Nasional KEK melakukan evaluasi terhadap penyelesaian pembangunan dan kesiapan beroperasi KEK Kura Kura Bali.
Comments