in ,

Bahlil Promosikan Investasi Indonesia ke Amerika Serikat

Direktur Eksekutif AICC mengungkapkan apresiasinya atas perbaikan-perbaikan iklim investasi yang dilakukan Indonesia. Memang dengan adanya pandemi ini, perusahaan AS tidak bisa agresif seperti pada saat situasi normal. Namun, tetap ada beberapa perusahaan yang menjajaki minatnya berinvestasi di Indonesia pada sektor energi dan kelistrikan.

“Saya sangat mengapresiasi terobosan regulasi yang dilakukan pemerintah Indonesia. Saya akan terus memberikan dorongan kepada perusahaan-perusahaan AS untuk berinvestasi ke Indonesia,” kata Wayne Forrest.

Adapun total realisasi investasi asal Amerika Serikat di Indonesia periode 2016-Maret 2021 mencapai 6,6 miliar dollar AS. Adapun sektor investasi yang mendominasi, yaitu pertambangan (82 persen); jasa lainnya (5 persen); listrik, gas, dan air (5 persen); hotel dan restoran (2 persen); dan industri kimia dan farmasi (1 persen). Berdasarkan lokasinya, 85 persen realisasi investasi itu berada di luar pulau Jawa dengan mayoritas di wilayah Papua (78 persen).

Baca Juga  Navigasi Keuangan Keluarga di Era Kenaikan Harga Pangan

Konsul Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di New York Arifi Saiman menyampaikan apresiasinya kepada Menteri Investasi yang masih bersedia berkunjung ke AS di masa sulit ini. Menurutnya, hal itu menunjukkan keseriusan pemerintah meningkatkan hubungan kerja sama ekonomi kedua negara.

“Pak Bahlil adalah menteri pertama yang berkunjung ke KJRI New York di tahun 2021. Kami bersyukur karena ada beberapa investor potensial yang sedang menjajaki peluang investasi ke Indonesia. Adanya UU CK menjadi kekuatan Indonesia di mata investor,” ucap Arifi Saiman.

Ditulis oleh

Baca Juga  Wamenkeu: Hampir Semua Investor Eropa Tekankan Prinsip ESG dan Ekonomi Hijau 

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *