in ,

Tiga Sektor Manufaktur Pendulang Kinerja Ekspor

Industri Pengolahan Ini Tiga Sektor Manufaktur Pendulang Kinerja Ekspor
FOTO : IST

Pajak.com, Jakarta – Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, neraca perdagangan industri pengolahan nonmigas sepanjang Januari-Maret 2021 mengalami surplus mencapai 3,69 miliar dollar AS atau sekitar Rp 53,3 triliun. Capaian positif di kuartal I-2021 ini merupakan hasil dari kinerja ekspor sektor manufaktur yang meningkat pada periode tersebut.

“Secara kumulatif, nilai ekspor industri pengolahan nonmigas pada Januari-Maret 2021 adalah sebesar 38,96 miliar dollar AS atau naik 18,06 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya,” jelas Agus di Jakarta, yang dikutip Pajak.com pada Senin (26/4).

Lebih lanjut, Agus mengemukakan bahwa meskipun di tengah terpaan pandemi Covid-19, kinerja pengapalan industri manufaktur masih mendominasi terhadap capaian nilai ekspor nasional.

Baca Juga  Jokowi Resmikan Bandara Panua Pohuwato di Gorontalo

“Sepanjang tiga bulan tahun ini, sektor manufaktur memberikan kontribusi terbesarnya hingga 79,66 persen dari total nilai ekspor nasional yang menyentuh 48,90 miliar dollar AS,” ungkapnya.

Agus menyampaikan, ada tiga sektor primadona yang membuat kinerja ekspor manufaktur tersebut menjadi gemilang yaitu industri makanan dan minuman dengan sumbangsihnya sebesar 9,69 miliar dollar AS, disusul industri logam dasar mencapai 5,87 miliar dollar AS, serta industri bahan kimia dan barang dari bahan kimia sebesar 4,18 miliar dollar AS.

“Jika dilihat dari faktor pembentuknya, nilai ekspor sektor industri makanan didominasi oleh komoditas minyak kelapa sawit,” tutur Agus.

Ditulis oleh

Baca Juga  Kemenves/BKPM Terbitkan 8 Juta Nomor Induk Berusaha

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *