in ,

Cara Bangun “Personal Branding” Agar Karier Gemilang

  • Menentukan target

Menentukan target dan alokasi sumber daya yang efektif. Target dibuat karena sumber daya kita yang terbatas. Contoh sumber daya, yaitu energi, pikiran, dan waktu.

  • Tentukan posisi

Menentukan positioning penting untuk meningkatkan karier atau membangun jaringan bisnis yang kuat. Jangan berusaha menyabet semua keahlian atau segmen. Positioning juga penting untuk membedakan diri Anda dengan orang lain. Contoh positioning, yaitu seorang pekerja yang cakap membidik target penjualan, memiliki karakter kuat, fokus, gaya bicara yang bersahabat, dan penampilan yang menarik. Dengan mengetahui posisi, Anda akan tidak mudah terpengaruh atau memaksakan diri untuk menjadi orang lain.

  • Bangun diferensiasi 

Bila sudah menentukan posisi, biasanya Anda lebih mudah membangun diferensiasi. Hal itu bisa ditonjolkan dari keunikan atau karakter yang terbangun dengan sendirinya.

Baca Juga  Catat! Jadwal Rekayasa Lalin Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

Ada tiga hal diferensiasi, yaitu konten, konteks, dan infrastruktur. Konten berkaitan dengan pesan yang ingin disampaikan pada target. Sementara konteks mengacu bagaimana cara kita menyampaikan konten. Sedangkan infrastruktur yang sifatnya mendukung kontek dan konteks. Contohnya, personal branding yang berhasil membangun diferensiasi sehingga mempunyai pasar tersendiri, yaitu penyanyi Didi Kempot, Agnes Mo, Isyana Sarasvati, dan sebagainya. Ketiga penyanyi ini memiliki perbedaan konten atau aliran musik, gaya pakaian, dan cara komunikasi dengan penggemar yang berbeda.

Ditulis oleh

Baca Juga  SMF Dorong Pembiayaan Perumahan Berkelanjutan dan Pengembangan ESG

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *